Jakarta, CNN Indonesia --
Polemik impor beras antara Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) dengan Kementerian Perdagangan kembali terjadi. Pemicunya adalah Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso menolak impor beras yang izinnya sudah diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan Enggartiasto Lukita.
Sikap ngotot Budi Waseso yang merasa tidak perlu impor karena stok beras melimpah. Ia juga menyebut Bulog harus menyewa gudang untuk menyimpan beras. Di sisi lain, Menteri Perindustrian Enggartiasto Lukita justru mengatakan gudang petani di sepanjang Pantai Utara Jawa Barat koong.
Enggar mengatakan Indonesia butuh impor beras dan tidak akan menarik izin impor beras karena izin terbesut merupakan keputusan bersama yang dikoordinasikan langsung dengan oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di tengah perang impor beras ini, netizen di lini masa Twitter menggaungkan #BerasBuwas yang menjadikannya tagar populer di Indonesia.
Bahkan ada yang mengkritik Buwas tidak konsisten karena pihaknya sempat meminta memperpanjgan izin impor beras. Padahal ia yang menyebutkan tidak perlu impor beras. Ia yakin Indonesia justru bisa ekspor beras.
Bahkan ada Netizen yang justru melawak di tengah polemik terkait urusan perut ini.
(jnp/evn)