
Mengenal Gurita Bisnis Facebook
Tim, CNN Indonesia | Senin, 22/10/2018 06:20 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa yang tak mengetahui Facebook? Media sosial yang booming sekitar satu dekade lalu akhir-akhir sedang marak tersandung masalah.
Namun, di balik kontroversi yang menghampiri, media sosial buatan Mark Zuckerberg ini berhasil 'menyihir' miliaran orang untuk membuat akun.
Facebook memiliki nilai valuasi 519 miliar dolar AS (Rp 7.000 triliun) dan tercatat memiliki jumlah pengguna mencapai 2,2 miliar pengguna aktif.
Untuk mengukuhkan statusnya sebagai jejaring media sosial terbesar, Facebook mengakuisisi berbagai perusahaan telekomunikasi, termasuk akuisisi paling terkenal adalah Whatsapp dan Instagram. Sejauh ini tercatat Facebook memiliki 71 anak perusahaan.
CNNIndonesia.com merangkum akuisisi terbesar dan paling terkenal yang pernah dilakukan Facebook.
1. Whatsapp
Akuisisi Whatsapp merupakan akuisisi termahal yang pernah dilakukan Facebook. Facebook harus menggelontorkan dana US$22 miliar atau sekitar Rp334 triliun. Akuisisi ini dilakukan pada 19 Februari 2014.
2. Instagram
Facebook harus merogoh kocek sedalam US$1 miliar atau sekitar Rp15 triliun untuk menggaet Instagram. Pada Oktober 2015 tercatat 40 miliar foto telah diunggah ke Instagram. Akuisisi ini diduga untuk memperkuat basis aplikasi media sosial di ponsel. Pasalnya, Facebook lemah di bidang mobile apps.
3. Oculus VR
Menjajaki bidang virtual reality (VR) Facebook mengakuisisi perusahaan teknologi VR Oculus. Facebook harus membayar US$2,3 miliar atau sekitar Rp34 triliun. Salah satu produk paling terkenal Oculus VR adalah kerja sama dengan Samsung untuk mengembangkan produk Samsung Gear VR di perangkat Samsung Galaxy.
4. LiveRail
Nama perusahaan ini mungkin kurang dikenal di Indonesia. Facebook diestimasi membayar dalam rentang US$400 juta hingga US$500 juta atau sekitar Rp6 triliun hingga Rp7,5 triliun.
Perusahaan startup ini bisa membantu Facebook untuk mengatur iklan video di News Feed dan menyalurkan para pengiklan. Sebaliknya, Facebook bisa membantu LiveRail untuk bisa mendapatkan klien yang lebih luas.
5. Redkix
Perusahaan ini juga kurang dikenal di Indonesia, RedKix merupakan pengembang teknologi untuk berkomunikasi lebih efektif. RedKix mengombinasi pesan email tradisional dengan aplikasi percakapan yang lebih modern. Facebook harus menggelontorkan dana sebesar US$100 juta, atau sekitar Rp1,5 triliun. (jnp/age)
Namun, di balik kontroversi yang menghampiri, media sosial buatan Mark Zuckerberg ini berhasil 'menyihir' miliaran orang untuk membuat akun.
Facebook memiliki nilai valuasi 519 miliar dolar AS (Rp 7.000 triliun) dan tercatat memiliki jumlah pengguna mencapai 2,2 miliar pengguna aktif.
Untuk mengukuhkan statusnya sebagai jejaring media sosial terbesar, Facebook mengakuisisi berbagai perusahaan telekomunikasi, termasuk akuisisi paling terkenal adalah Whatsapp dan Instagram. Sejauh ini tercatat Facebook memiliki 71 anak perusahaan.
CNNIndonesia.com merangkum akuisisi terbesar dan paling terkenal yang pernah dilakukan Facebook.
1. Whatsapp
Akuisisi Whatsapp merupakan akuisisi termahal yang pernah dilakukan Facebook. Facebook harus menggelontorkan dana US$22 miliar atau sekitar Rp334 triliun. Akuisisi ini dilakukan pada 19 Februari 2014.
2. Instagram
Facebook harus merogoh kocek sedalam US$1 miliar atau sekitar Rp15 triliun untuk menggaet Instagram. Pada Oktober 2015 tercatat 40 miliar foto telah diunggah ke Instagram. Akuisisi ini diduga untuk memperkuat basis aplikasi media sosial di ponsel. Pasalnya, Facebook lemah di bidang mobile apps.
3. Oculus VR
Menjajaki bidang virtual reality (VR) Facebook mengakuisisi perusahaan teknologi VR Oculus. Facebook harus membayar US$2,3 miliar atau sekitar Rp34 triliun. Salah satu produk paling terkenal Oculus VR adalah kerja sama dengan Samsung untuk mengembangkan produk Samsung Gear VR di perangkat Samsung Galaxy.
4. LiveRail
Nama perusahaan ini mungkin kurang dikenal di Indonesia. Facebook diestimasi membayar dalam rentang US$400 juta hingga US$500 juta atau sekitar Rp6 triliun hingga Rp7,5 triliun.
Perusahaan startup ini bisa membantu Facebook untuk mengatur iklan video di News Feed dan menyalurkan para pengiklan. Sebaliknya, Facebook bisa membantu LiveRail untuk bisa mendapatkan klien yang lebih luas.
5. Redkix
Perusahaan ini juga kurang dikenal di Indonesia, RedKix merupakan pengembang teknologi untuk berkomunikasi lebih efektif. RedKix mengombinasi pesan email tradisional dengan aplikasi percakapan yang lebih modern. Facebook harus menggelontorkan dana sebesar US$100 juta, atau sekitar Rp1,5 triliun. (jnp/age)
ARTIKEL TERKAIT

Aplikasi Pihak Ketiga Cek Fakta Facebook Tidak Efektif
Teknologi 1 tahun yang lalu
Facebook Pamer 'Ruang Perang' Kendali Hoaks Jelang Pemilu AS
Teknologi 1 tahun yang lalu
Instagram Hapus Unggahan Jual Bayi Online
Teknologi 1 tahun yang lalu
Facebook Tuding Penyebar Spam Sebagai Dalang Peretasan
Teknologi 1 tahun yang lalu
VIDEO: Investor Bersiap Gulingkan Zuckerberg dari Facebook
Teknologi 1 tahun yang lalu
Bos Twitter Sebut Pemilih Brexit Jadi Korban Gelembung Filter
Teknologi 1 tahun yang lalu
BACA JUGA

Merasa Terancam Dibunuh, Abu Janda Polisikan Ustaz Maher
Nasional • 29 November 2019 17:37
AS Minta Facebook dan Twitter Blokir Akun Pemimpin Iran
Internasional • 25 November 2019 02:22
FOTO: Gaduh 'Labirin' Media Sosial di 'Humanize Us'
Gaya Hidup • 22 November 2019 18:58
Labirin Pertemuan Jiwa dan Media Sosial di Humanize Us
Gaya Hidup • 22 November 2019 13:27
TERPOPULER

Netizen Gemakan Nama Evan Dimas Usai Timnas Tekuk Myanmar 4-2
Teknologi • 5 jam yang lalu
Harley Dirut Garuda Dirampas Negara, Bisa Ditawar Saat Lelang
Teknologi 4 jam yang lalu
Usai Vietnam, Mitsubishi Umumkan Recall Xpander di Filipina
Teknologi 4 jam yang lalu