
Indosat Bahas Merger Akuisisi dengan Kompetitor Sejak 2018
CNN Indonesia | Senin, 28/01/2019 19:40 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- CEO dan Presiden Direktur Indosat Ooredoo Chris Kanter buka suara soal kabar yang santer beredar kalau Indosat akan melakukan merger akuisisi dengan XL Axiata, salah satu operator seluler di Indonesia.
Chris mengatakan, Ooredoo yang menjadi induk perusahaan Indosat, sudah melakukan pembicaraan intensif terkait merger akuisisi dengan salah satu operator ini sejak setahun silam.
"Sebenarnya sejak tahun lalu kami sudah berbicara dengan salah satu operator yang bersedia untuk melakukan merger akuisisi. Namun kami terkendala aturan merger akuisisi pemerintah yang hingga kini tidak jelas," ucapnya kepada awak media, Senin (28/1).
Pernyataan Chris ini menanggapi rumor konsolidasi yang kian santer terdengar sejak beberapa tahun terakhir dari pihak XL Axiata dan Indosat Ooredoo.
"Jumlah operator yang ada saat ini membuat persaingan bisnis tidak sehat, idealnya hanya ada tiga atau maksimal empat operator agar kualitas sinyal tetap oke," ucapnya.
Aturan tak jelas
Namun, Chris mengeluh inisiatif pemerintah yang mendorong merger akuisisi operator telekomunikasi demi menciptakan bisnis seluler yang kondusif tidak didukung dengan aturan yang jelas. Ketidakjelasan yang dimaksud terkait dengan kepemilikan spektrum hingga perizinan aset perusahaan, seperti salah satunya izin operasional satelit.
Di sisi lain, ia menyebut industri telekomunikasi telah menanti kejelasan aturan kepemilikan spektrum jika kelak ada kesepakatan merger akuisisi antar dua perusahaan seluler.
Chris yang menjadi komisioner Indosat sejak 2010 ini menginginkan agar pemerintah memperjelas aturan agar konsolidasi antaroperator bisa terwujud.
"Saat ini aturannya ngga jelas, apakah spektrum akan masuk sebagai bagian dari kesepakatan bisnis atau engga. Belum soal ijin lainnya apakah masuk dalam kesepakatan bisnis juga?," imbuhnya.
Menurutnya, rencana Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara yang menginginkan adanya merger akuisisi operator seluler merupakan wacana positif. Chris mengaku ia mendorong wacana tersebut untuk menciptakan iklim persaingan bisnis yang lebih sehat.
Berawal dari wacana Menkominfo Rudiantara yang menyebutkan industri telekomunikasi seharusnya melakukan konsolidasi, karena saat ini terlalu banyak pemain dan membuat industri tidak sehat. (evn/eks)
Chris mengatakan, Ooredoo yang menjadi induk perusahaan Indosat, sudah melakukan pembicaraan intensif terkait merger akuisisi dengan salah satu operator ini sejak setahun silam.
"Sebenarnya sejak tahun lalu kami sudah berbicara dengan salah satu operator yang bersedia untuk melakukan merger akuisisi. Namun kami terkendala aturan merger akuisisi pemerintah yang hingga kini tidak jelas," ucapnya kepada awak media, Senin (28/1).
"Jumlah operator yang ada saat ini membuat persaingan bisnis tidak sehat, idealnya hanya ada tiga atau maksimal empat operator agar kualitas sinyal tetap oke," ucapnya.
Aturan tak jelas
![]() |
Di sisi lain, ia menyebut industri telekomunikasi telah menanti kejelasan aturan kepemilikan spektrum jika kelak ada kesepakatan merger akuisisi antar dua perusahaan seluler.
Chris yang menjadi komisioner Indosat sejak 2010 ini menginginkan agar pemerintah memperjelas aturan agar konsolidasi antaroperator bisa terwujud.
Lihat juga:Soal Konsolidasi, Operator Tunggu Regulasi |
Menurutnya, rencana Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara yang menginginkan adanya merger akuisisi operator seluler merupakan wacana positif. Chris mengaku ia mendorong wacana tersebut untuk menciptakan iklim persaingan bisnis yang lebih sehat.
Berawal dari wacana Menkominfo Rudiantara yang menyebutkan industri telekomunikasi seharusnya melakukan konsolidasi, karena saat ini terlalu banyak pemain dan membuat industri tidak sehat. (evn/eks)
ARTIKEL TERKAIT

Ponsel Ilegal Tak Mati Tiba-tiba Saat Aturan IMEI Berlaku
Teknologi 3 minggu yang lalu
Kominfo akan Uji Coba 700 Mhz untuk Mitigasi Bencana Alam
Teknologi 1 bulan yang lalu
Garap Palapa Ring Timur, Komisi I Minta Kominfo Waspadai OPM
Teknologi 1 bulan yang lalu
Kominfo-Kemenperin Sinkronisasi Regulasi Blokir 'HP' Ilegal
Teknologi 1 bulan yang lalu
Didominasi Streaming, Trafik Operator Naik Saat Akhir Tahun
Teknologi 1 bulan yang lalu
Kominfo Belum Tentukan Nasib Frekuensi Bolt dan Jasnita
Teknologi 1 bulan yang lalu
BACA JUGA

Kominfo Klarifikasi Soal 'Yang Gaji Kamu Siapa?'
Nasional • 01 February 2019 09:11
Ahmad Dhani Serahkan Ponsel Bukti Kasus Ujaran 'Idiot'
Nasional • 12 November 2018 17:09
Heboh Foto Hoaks Dibalas Aksi Nyata FPI di Palu
Nasional • 08 October 2018 12:53
Kominfo Sebut Foto Gerak Cepat FPI Bantu Gempa Palu Hoaks
Nasional • 02 October 2018 12:31
TERPOPULER

Nissan Livina Generasi Baru Turun Kasta
Teknologi • 2 jam yang lalu
Gim Jadi Strategi Promosi E-Commerce Tarik Pelanggan Baru
Teknologi 5 jam yang lalu
Dominasi Indomie-Kapal Api Hingga Rp122 M Sehari di Alibaba
Teknologi 7 jam yang lalu