Jakarta, CNN Indonesia --
Samsung akhirnya memboyong ponsel kelas menengah seri M pertamanya ke Indonesia pada 12 Februari lalu. Setelah menyambangi India,
Galaxy M20 hadir lebih dulu di Indonesia dibandingkan 'saudara kandungnya' Galaxy M50 dan Galaxy M30.
Samsung akhirnya harus mengalah dengan selera pasar. Untuk pertama kalinya, ponsel kelas menengah ini mengusung layar 'berponi' laiknya Apple dan kompetitor pembuat ponsel Android lainnya.
Selain layar berponi, Samsung juga menghadirkan sejumlah pembaruan mulai dari cipset hingga baterai berkapasitas besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CNNIndonesia.com berkesempatan untuk menjajal Galaxy M20. Berikut ulasan mengenai Samsung Galaxy M20.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/03/27/3f1d8342-91e1-4c04-99d5-2d695e15cd3b_169.jpeg?w=620) Slot USB-C dan audio 3,5mm. (Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika) |
Desain
Di tengah tren layar ponsel yang belakangan membosankan, Samsung justru menjadikan hal ini sebagai barang baru untuk ponsel besutannya. Di bagian depan Galaxy M20 dibekali layar infinity-V, poni kecil yang menyimpan sensor kamera dengan dimensi 6,3 inci, panel PLS TFT, dan resolusi FHD 2.340x1.080 piksel.
Di sisi kanan bodi ponsel terdapat tombol power dan tombol volume yang ditempatkan saling berjejer. Samsung membiarkan sisi kiri ponsel terlihat bersih dengan kemunculan 'laci' penyimpanan dua kartu SIM dan kartu memori eksternal.
Berpindah ke bagian bawah terdapat sebuah speaker yang bersebelahan dengan jack USB-C dan lubang audio 3,5mm. Di bagian belakang Samsung membuat kelir warna-warni glossy yang membuatnya mudah kotor dari jejak sidik jari.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/03/27/d68bb30e-3861-483b-b6ea-439f6ca39dcb_169.jpeg?w=620) Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika |
Di bagian kanan atas belakang terdapat dua buah kamera dan sebuah lampu LED. Sedangkan di bagian sensor sidik jari berada di bagian tengah atas punggung ponsel, tepat berada di atas logo Samsung.
Samsung seakan tak menaruh perhatian ekstra bagi pengguna Galaxy M20. Absennya aksesoris tambahan berupa 'jaket' membuat pengguna harus pintar-pintar menjaga kebersihan bodi ponsel agar tak cepat terlihat kusam.
Samsung membekali Galaxy M20 dengan prosesor Exynos 7904 octa-core dan RAM 3 GB. Berkat paduan ini,
CNNIndonesia.com merasa tak ada kendala ketika harus menggunakan ponsel nonstop.
Penggunaan sistem operasi Android 8.1 Oreo dan antarmuka Samsung Experience 9.5 membuat ponsel kelas menengah ini memiliki cita rasa bak ponsel premium.
Sokongan baterai berkapasitas 5.000 mAh menjadi nilai tambah bagi ponsel berponi ini. Saat
CNNIndonesia.com menjajal untuk menonton film secara streaming selama empat jam secara simultan, kodisi baterai yang sebelumnya masih 80 persen hanya berkurang lima persen.
Sama halnya ketika Anda kehabisan kuota internet dan menjadikan Galaxy M20 sebagai 'sumber kehidupan'.
CNNIndonesia.com menjadikan ponsel untuk memancarkan sinyal internet untuk perangkat lain.
Ketika indikator baterai menunjukkan angka 30 persen,
CNNIndonesia.com mencoba peruntungan dengan mengandalkan ponsel untuk
thetering selama 2,5 jam. Hasilnya, baterai ponsel masih tersisanya di kisaran 20-an persen.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/02/12/7500f07d-f484-424b-999f-e46ce3de9d93_169.jpeg?w=620) Foto: CNN Indonesia/Jonathan Patrick |
Aspek baterai menjadi bagian favorit
CNNIndonesia.com saat menggunakannya selama dua pekan terakhir. Meski hanya diisi satu kali, ponsel ini tidak perlu dicharge berkali-kali dalam sehari.
Untuk penggunaan normal (internet, gim
online, streaming, dan media sosial), di pagi hari indikator baterai masih 100 persen dan masih tersisa 85 persen di penghujung hari.
Tidak demikian ketika digunakan untuk bermain gim
online dalam waktu lama. Setelah bermain gim selama nyaris tiga jam, baterai mulai terasa panas dan licin di genggaman. Tentu hal ini mengurangi kenyamanan pengguna.
Kemunculan fitur
fast charging USB-C juga menjadi nilai tambah untuk ponsel ini. Berbeda dengan ponsel lain yang dibekali fitur serupa dan harus menggunakan aksesoris kabel serta kepala colokan bawaan, tidak demikian dengan Galaxy M20.
CNNIndonesia.com mencoba mengisi baterai dengan kabel lain saat baterai tersisa 20 persen. Hanya butuh waktu kurang dari satu jam agar baterai ponsel mencapai indikator 95 persen. Selain kamera, Samsung masih menjadikan aspek kamera sebagai daya pikat untuk ponsel besutannya. Termasuk untuk Galaxy M20 yang dibekali dua kamera belakang dan sebuah kamera depan.
Kamera ganda di bagian belakang disusun scara vertikal dengan masing-masing lensa 13 megapiksel f/1.9 dan 5 MP f/2.2 untuk fitur ultra wide.
Selain muncul dengan pengaturan kamera otomatis, Galaxy M20 juga hadir dengan pengaturan manual. Pengguna bisa menyesuaikan ISO dan white balance.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/a3479f64-7aca-46fc-b4fb-3f5ebe7e6806_169.jpeg?w=620) Sampel foto luar ruangan siang hari. (Foto: CNN Indonesia/Ervina Anggraini) |
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/a8d8d0e8-200f-4e0f-ac5f-e07b749766cc_169.jpeg?w=620) Sampel foto luar ruangan malam hari. (Foto: CNN Indonesia/Christina Andhika Setyanti) |
Lensa berkekuatan 5 megapiksel membuat pengguna bisa menghasilkan foto bokeh. Ketika
CNNIndonesia.com menjajal fitur live focus, hasil foto bokeh tampak rapi. Objek foto yang diburanmkan tampak rapi dengan objek utama terlihat jelas.
Hanya saja, kami merasa kualitas layar membuat hasil foto tampak lebih baik terutama ketika manusia sebagai objek foto. Ketika hasil foto ditampilkan melalui layar komputer, terlihat kualitasnya mengalami penurunan dan sedikit pecah.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/6d34d0b8-ff9d-4e2d-859c-3f84d1ab71d7_169.jpeg?w=620) Fitur live focus di luar ruangan. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama) |
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/dd263552-7128-4112-9579-8e4322eb6f57_169.jpeg?w=620) Hasil foto kamera belakang tanpa fitur live focus. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama) |
Sedangkan hasil foto kamera utama 13 megapiksel saat digunakan di dalam ruangan menghasilkan paduan warna yang pas. Lain halnya ketika digunakan di luar ruangan. Kendati bisa membuat hasil foto lebih terang, kami merasa di beberapa kondisi justru menjadi 'over exposure'.
Ada yang menarik dengan tampilan fitur pendukung, Samsung menyematkan ikon daun untuk mengindikasikan perbesaran objek yang hendak dibidik.
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/32427de4-7170-421a-a52b-bfc934b2d19e_169.jpeg?w=620) Hasil foto fitur live focus di dalam ruangan. (Foto: CNN Indonesia/Christina Andhika Setyanti) |
![[BELUM SELESAI] Samsung Galaxy M20](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2019/04/01/bdcefa7a-814d-4231-a601-80cc068cf5f0_169.jpeg?w=620) Hasil foto kamera belakang. (Foto: CNN Indonesia/Christina Andhika Setyanti) |
Kemunculan fitur
continous shot membuat pengguna tak perlu khawatir kehilangan momen. Cukup tekan lama ikon foto, kamera akan langsung merekam hingga 30 foto secara simultan.
Samsung menempatkan kamera depan tepat di celah 'poni' layar infinity-v. Dengan bekal lensa 8 MP, kualitas foto terkesan nyaris tanpa cacat bahkan menjadi terlampau 'mulus'.
KesimpulanDesain layar berponi membuat Galaxy M20 cukup menarik perhatian dengan rasio layar 19,5:9. Ketika digunakan untuk menonton video streaming, kami merasa puas dengan tampilannya.
Baterai menjadi aspek utama yang sangat diandalkan. Bagi Anda yang kerap beraktivitas di luar ruangan, ponsel ini membuat pengguna tak perlu khawatir kehabisan daya atau ketika tidak membawa powerbank.
Hanya saja, kami merasa kecewa dengan finishing bodi belakang Samsung yang membuatnya mudah tergores. Ditambah Samsung tidak membekali Galaxy M20 dengan 'jaket' bawaan untuk pengamanan ekstra.
Kelebihan- Baterai berkapasitas besar dan daya tahan lama
- Layar bagus
- Dimensi ponsel membuatnya nyaman digenggam meski dengan satu tangan
Kekurangan- Paket penjualan tak dilengkapi pengaman sehingga cover belakang mudah tergores
- Bodi belakang licin dan mudah tergelincir saat tangan licin
- Hasil foto kamera depan tampak bagus
Spesifikasi
Model | | Samsung Galaxy M20 |
Layar, Resolusi | | 6.3-inci, PLS TFT capacitive touchscreen, 16M colors, |
| | 1080 x 2340 pixels, rasio 19.5:9, 83.6% screen-to-body ratio |
Ukuran/ Berat | | 156.4 x 74.5 x 8.8 mm / 186 gram |
Chipset | CPU | Octa-core (2x1.8 GHz Cortex-A73 & 6x1.6 GHz Cortex-A53) |
| GPU | Mali-G71 MP2 |
Memori internal | RAM/ROM | 64 GB, 4 GB RAM or 32 GB, 3 GB RAM |
| | microSD, up to 512 GB |
Kamera | Utama | 13 MP, f/1.9, 1/3.1", 1.12µm, PDAF, LED flash, panorama, HDR |
| Lensa lebar | 5 Megapixel, f/2.2, 12mm (ultrawide) |
| Depan | 8 MP, f/2.0, HDR, 1080p@30fps |
Wireless | | WLAN 802.11 b/g/n, WiFi Direct, hotspot |
| | Bluetooth 5.0, A2DP, LE |
Sensor | | Pemindai sidik jari, Gyroscope, Accelerator, E-Compass, Proximity |
Harga | | Rp2,7 juta |
SIM card and | | dua slot: dual SIM, satu slot MicroSD |
SD slot | | Slot SIM ganda dukung hingga 4G |
| | tapi hanya bisa terhubung 4G pada salah satu SIM saja; |
| | slot microSD dukung hingga 256GB |
Jaringan | | FDD-LTE, TD-LTE, WCDMA, GSM. |
Data rate: | | DC-HSPA (DL/UL): 42/5.76 Mbps; |
| | LTE CAT 7 (DL/UL): 300/150 Mbps, |
| | 3CA support |
GPS | | A-GPS, GLONASS, BDS |
OS | | Android 8.1 (Oreo); Experience 9.5 |
Battery | | 5.000mAh |
Audio / | | FM radio, RDS, recording, USB type-C 1.0 reversible connector |
Microphone | | Active noise cancellation with dedicated mic, Dolby Atmos sound |
Warna | | Ocean Blue, Charcoal Black |