Bangkok, CNN Indonesia --
Samsung memperkenalkan empat varian seri
ponsel Galaxy A dalam konferensi pers di Bangkok, Thailand. Keempatnya adalah Samsung Galaxy A30, A50, A70, dan A80. Namun, A30 dan A50 sebenarnya sudah lebih dulu diluncurkan di Indonesia akhir Maret lalu. Selain itu, A20 dan A40 pun sudah meluncur terlebih dulu.
Dari keempat ponsel ini, seri dengan angka terkecil menjadi seri dengan fitur paling sederhana dan harganya pun lebih murah. Sehingga, seri Galaxy A30 yang punya fitur paling sedikit akan dilego lebih murah dari seri 50, 70, dan 80.
Samsung Galaxy A30, 50, dan 70 sendiri sudah tersedia di Indonesia. A30 dan A50 dibanderol harga Rp3,4 juta dan mulai Rp4,1 juta. Sementara A70 masih dalam masa
preorder dan dijual Rp5,8 juta. Untuk Galaxy A80, Samsung baru akan meluncurkan ponsel itu 29 Mei mendatang di Indonesia. Banderol harga ponsel anyar ini pun masih dirahasiakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut perbedaan keempat perangkat ini.
Desain, bodi, layar
 Dari kiri ke kanan bodi dari Samsung Galaxy A30, A50, A70, dan A80 yang menggunakan sampul material plastik berkilau. (CNNIndonesia.com/Eka Santhika) |
Keempat ponsel ini memiliki, desain, bentuk dan material bodi, serta layar yang sama. Desain bodi keempat ponsel identik, namun desain Galaxy A30 yang sedikit berbeda di bagian belakang. Ponsel yang tidak dilengkapi dengan sensor sidik jari di layar itu, menempatkan tambahan sensor sidik jari di bagian belakang ponsel.
Dari tampilan depan, tentu A80 tampil paling beda karena tidak ada poni atau tonjolan kamera depan yang mengganggu. Sebab, ponsel ini menggunakan kamera belakang sekaligus sebagai kamera depan dengan mekanisme geser putar.
Sementara untuk material bodi, keempat ponsel ini tampak menggunakan plastik mengkilap serupa yang menyampul bagian belakang ponsel.
 Layar ponsel A30, A50, A70, A80 (berturu-turut dari kiri ke kanan) tidak memiliki perbedaaan signifikan karena sama-sama menggunakan panel sAMOLED. (CNNIndonesia.com/Eka Santhika) |
Layar keempatnya, sama-sama menggunakan panel sAMOLED dengan resolusi FHD+ (1080 x 2340 piksel). Sehingga, kecemerlangan layar keempat ponsel ini memang setara.
Perbedaannya terletak pada kerapatan piksel karena lebar layar yang tak sama. A30 dan A50 menggunakan layar 6,4 inci dengan kerapatan ~403 ppi, sementara A70 dan A80 berlayar 6,7 inci dengan kerapatan ~393 ppi. Perbedaan lebar layar ini juga membawa perbedaan bentuk bodi yang lebih bongsor pada A70 dan A80.
BateraiUntuk baterai, A80 punya baterai paling kecil dengan 3.700 mAh. Sementara A70 punya kapasitas baterai paling besar, 4.500 mAh. Galaxy A30 dan 50 kompak menggunakan baterai 4.000 mAh.
Keempat ponsel ini juga mendukung pengisian baterai cepat. Namun, perbedaannya terletak pada berapa cepat baterai bisa terisi. Galaxy A30 dan A50 menggunakan
fast charging 15 Watt. Sementara A70 dan 80 menggunakan
super fast charging 25 Watt.
Kamera Keempat ponsel ini memiliki perbedaan kamera yang signifikan. Sebagai seri termurah, A30 hanya dibekali dengan kamera ganda (16 MP+ 5 MP) sebagai kamera utama dan kamera 16 MP di bagian depan.
Sementara Galaxy A50, A70, dan A80 menggunakan tiga kamera di bagian belakang. Perbedaannya hanya pada salah satu dari 3 kamera belakang dan kamera depan. Salah satu kamera belakang dan depan A70 beresolusi 32MP, sementara A50 memakai kamera 25 MP. Dua kamera lainnya di bagian belakang punya resolusi serupa, 8MP dan kamera depth 5MP.
Perbedaan yang paling mencolok adalah pada tiga kamera Galaxy A80. Sebab, ponsel ini menggunakan kamera dengan resolusi paling besar, 48 MP dengan tambahan kamera kedua 8MP yang sama dengan A50 dan A70. Tapi, untuk kamera ketiga A80 menggunakan kamera 3D yang bisa digunakan untuk melacak objek tiga dimensi.
Selain itu, lantaran menggunakan sensor inframerah untuk mengenal jarak objek, Samsung menyebut kalau kamera yang dikenal sebagai kamera ToF ini juga bisa digunakan untuk mengukur ruangan.
[Gambas:Video CNN] Chipset dan memoriKeempat ponsel ini sama-sama menggunakan prosesor berinti delapan dengan arsitektur BIG.little. Perbedaan lain tentu terletak pada kecepatan tiap inti CPU yang digunakan.
Galaxy A30 menggunakan Exynos 7904 dengan dua CPU 1,8 GHz dan enam CPU 1,6 GHz. Sementara A50 memakai Exynos 9610 dengan empat inti 2,3 GHz dan empat inti 1,7 Ghz.
Untuk A70, Samsung menempatkan inti ganda 2GHz, dan enam inti 1,7 GHz. Galaxy A8 menggunakan CPU yang lebih gegas dengan dua inti 2,2Ghz dan enam inti 1,7 Ghz.
Sementara untuk urusan memori, hanya A80 yang tidak dilengkapi dengan slot MicroSD. Selain itu, Untuk pasar Indonesia, Samsung akan menambahkan koneksi NFC pada A80 dan tidak ada NFC untuk A70.
Sasar generasi era 'live' Samsung membuat seri Galaxy A untuk menyasar anak muda yang gemar membuat siaran live di media sosial.
"Seri Galaxy A dibuat untuk melayani era live mobile," jelas DJ Koh, Presiden Samsung Bisnis Mobile Communication Samsung saat memperkenalkan Samsung Galaxy A80 di panggung Impact Convention Center, Bangkok, Thailand, Rabu (10/4).
Lantaran menyasar anak muda, maka tak heran jika Samsung lantas menggaet BlackPink sebagai duta merek (brand ambassador) mereka. Grup band asal Korea Selatan ini pun sempat meramaikan pertunjukan di Bangkok, diikuti bincang-bincang bagaimana mereka menggunakan seri Galaxy A.
Sebelumnya, Samsung menyebut kalau mereka kini membuat seri A untuk menyasar pengguna ponsel murah (low-end/ entry level) yang sebelumnya diisi dengan Galaxy J. Namun, dari segi harga Galaxy A30 dan A50 yang sudah meluncur di Indonesia masih diatas harga yang biasa digunakan untuk ponsel kelas entry level.
IDC menempatkan ponsel entry level di harga Rp1,4 juta hingga Rp2,8 juta (US$100-US$200). Sementara, kisaran harga ponsel-ponsel ini menurut kategori IDC, masuk ke ponsel kelas menengah yang ada di kisaran harga Rp2,8 juta hingga Rp5,6 juta (US$200-400).
Diperkirakan Samsung masih akan mengeluarkan beberapa seri A lain. Sebab, rumor mengenai bocoran spesifikasi A60 sudah beredar. Selain itu, sebelumnya banyak yang memperkirakan kalau Samsung akan meluncurkan A90 pada pengumuman produk anyar 12 April lalu. Alih-alih, Samsung malah mengumumkan A80.