Jakarta, CNN Indonesia --
Indosat Ooredoo mengatakan akan membantu pihak berwajib untuk menyelidiki kasus pencurian nomor kartu
subscriber identity module (SIM) yang menyebabkan pembobolan uang di rekening bank wartawan senior
Ilham Bintang.
"Kami akan bekerja sama, termasuk jika ada proses yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah ini dan menjaga kenyamanan pelanggan kami," ujar SVP Head Corporate Communication Indosat Ooredoo Turina Farouk kepada
CNNIndonesia.com, Senin (20/1).
Turina mengatakan Indosat telah menjelaskan kepada Ilham mengenai proses pencurian kartu SIM oleh pelaku.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Ilham dalam Facebook-nya mengatakan pihaknya telah dihubungi oleh Indosat yang menjelaskan proses pencurian kartu yang menggunakan modus penukaran kartu SIM (SIM Swap)
"Kami telah bertemu dengan beliau dan menjelaskan tentang apa yang terjadi. Kami menyesalkan adanya kejadian dalam proses penggantian kartu atas nama Bapak Ilham Bintang," kata Turina.
Ilham mengatakan pihak Indosat menjelaskan telah terjadi penggantian kartu SIM pada 3 Januari pada pukul 21.02 di Gerai Indosat Bintaro Jaya Xchange. Hanya saja Ilham belum mendapatkan penjelasan mengapa Indosat memberikan izin kepada pelaku untuk menukar kartu SIM.
[Gambas:Video CNN]"Dalam percakapan telepon, dia menyebutkan ada yang datang ke gerainya mengaku Ilham Bintang. Namun, tidak dijelaskan seperti apa mekanisme verifikasi dan validasi penggantian kartu SIM di Indosat," katanya.
Sebelumnya, Ilham menceritakan kartu SIM Indosat miliknya diambil alih oleh pelaku. Pelaku ini mengaku sebagai dirinya dan meminta untuk mengganti kartu SIM di nomor 081680XXXXX. Kasus pencurian ini membuat dirinya harus kehilangan uang lebih dari Rp300 juta.
Padahal dirinya sedang berada di Sydney, Australia. Singkat cerita, Indosat kemudian meloloskan pelaku dalam proses verifikasi.
"Jumat ( 3/1/2020) pukul 21.02 WIB seseorang datang ke gerai Indosat di Bintaro Jaya XChange. Dia, entah siapa, mengaku Ilham Bintang, minta ganti sim card. Permintaan itu dipenuhi," kata Ilham seperti yang dikutip dari akun Facebooknya, Senin (20/1).
(jnp/mik)