Jakarta, CNN Indonesia -- Grab Indonesia dan Good Doctor Technology Indonesia (GDTI) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan untuk menghadirkan layanan khusus pemeriksaan (
screening) awal Covid-19 melalui tanya jawab
online atau telekonsultasi di
platform GrabHealth.
Screening diharapkan bisa membantu mengindikasi masyarakat dengan risiko Covid-19 rendah, sedang, maupun tinggi, untuk kemudian diberikan rekomendasi lebih lanjut oleh mitra dokter sesuai protokol kesehatan penanganan Covid-19 yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.
Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Oscar Primadi mengatakan ketersediaan layanan telekonsultasi pada aplikasi Grab seiring dengan potensi penuhnya rumah sakit di berbagai daerah. Karenanya, masyarakat dianjurkan untuk memanfaatkan
smartphone dan mengakses layanan konsultasi dengan dokter secara online dari rumah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Layanan GrabHealth akan menjadi langkah pemeriksaan awal yang penting untuk mengidentifikasi risiko Covid-19 pada masyarakat, sehingga masyarakat tidak perlu panik dan kemudian memenuhi faskes seperti puskesmas atau rumah sakit yang justru bisa menambah risiko terpapar virus," ujar Oscar berdasarkan keterangan resmi yang diterima, Senin (23/3).
GrabHealth powered by Good Doctor akan melayani sesi konsultasi terkait
screening Covid -19 untuk semua pengguna Grab sebagai pemeriksaan awal untuk mengetahui potensi risiko infeksi Covid -19 mulai dari kontak erat risiko rendah, sedang, dan tinggi.
Apabila mitra dokter menemukan indikasi pengguna dengan kemungkinan risiko rendah atau sedang, maka mitra dokter dapat menganjurkan pengguna untuk melakukan isolasi diri sendiri.
Namun, jika mitra dokter menemukan indikasi risiko tinggi, mitra dokter dapat merekomendasikan pengguna yang bersangkutan untuk melakukan pemeriksaan di rumah sakit yang memiliki kemampuan penanganan Covid -19.
Lebih jauh lagi,
online screening diharapkan dapat mengurangi beban tenaga medis di rumah sakit karena bisa dilakukan dari rumah terutama selama masa
social distancing sekarang ini. Dengan demikian, para tenaga medis bisa tetap maksimal melayani masyarakat dan pasien.
Sementara itu, Head of Medical Management of Good Doctor Adhiatma Gunawan mengaku siap tanggap membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 ini sekaligus optimistis dapat memberikan kontribusi positif yang signifikan.
"Dengan memberikan layanan
screening risiko infeksi COVID-19 melalui telekonsultasi, maka
assessment risiko bisa dilakukan secara
online. Mitra dokter juga akan segera memberikan petunjuk kepada pengguna terkait langkah yang perlu dilakukan sesuai dengan protokol Kementerian Kesehatan. Pengguna dapat berkomunikasi langsung dengan mitra dokter yang memberi respons cepat, akurat, dan tidak dipungut biaya atau gratis," ujar Adhiatma.
Sebagai informasi, layanan GrabHealth ini baru dapat diakses oleh para pengguna Grab di Jabodetabek, Bandung, Cirebon, Sukabumi, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Solo, Malang, Sidoarjo, Denpasar, Medan, Palembang, Balikpapan, Samarinda, Makassar, dan Manado.
(fef)