
Sebuah studi terbaru NASA menunjukkan air laut hangat akibat pemanasan global mempercepat mencairnya gletser Greenland.
Sebanyak 28 triliun tones mencair di seluruh dunia antara 1994 hingga 2017, setara dengan balok setebal 100 meter seukuran Inggris.
Pada 1990-an,Bumi mengalami kehilangan es sekitar 0,8 triliun ton setiap tahun. Namun, sejak tahun 2017, angka itu meningkat menjadi 1,2 triliun ton per tahun.
Angka-angka yang dipublikasikan dalam "Science Advances" menunjukkan gletser terbesar dan terdalam di Greenland mencair lebih cepat. Mereka lebih banyak terpapar air laut, yang memanas karena perubahan iklim.
Gletser yang mencair di negara itu adalah salah satu penyumbang kenaikan permukaan laut terbesar.