MEET THE GEEK

Sharlini Putri, Bos Startup yang Bikin Tes Covid-19 Saliva

CNN Indonesia
Jumat, 05 Feb 2021 16:37 WIB
Sharlini Eriza Putri hobi melihat ibunya kerja di laboratorium sejak kecil yang membawanya menyelami dunia microbiome hingga jadi CEO Startup Nusantics.
Sharlini Eriza Putri. (Foto: Arsip Pribadi)

Saliva merupakan metode tes SARS-CoV-2 yang dapat dideteksi menggunakan air liur pasien. Sharlini mengatakan, pengembangan ini didasari karena keprihatinan kepada anak kecil yang merasakan sakit pada saat dilakukan tes usap atau swab Covid-19.

"Saya sebagai orang tua amit-amit kalau anak saya harus swab test Covid-19 kan enggak tega juga. Swab itu kan sakit, enggak nyaman jadi kita mencari gimana caranya itu lebih nyaman, tanpa rasa sakit," ujarnya.

Ia juga berharap pengembangan alat tersebut bisa dijadikan solusi tracing atau pelacakan Covid-19 yang dapat disebarluaskan dengan mudah ke seluruh Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, deteksi menggunakan usap rectal menyulitkan masyarakat, karena harus ada petugas yang mengambil sampel serta masyarakat harus datang ke tempat penyedia swab pcr.

"Untuk saliva saja kan bisa dikoordinasikan oleh RT setempat, lalu diambil sampelnya terus dikirim ke lab," ujar Sharlini.

Sharlini mengklaim, deteksi silvia yang ia kembangkan dapat mendeteksi virus Covid-19 hingga 100 persen dan hasil deteksinya memakan waktu 2 hingga 4 jam saja. Pengembangan yang dilakukan bersama Biofarma ini tinggal menunggu hasil komersialisasi dan menunggu izin edar di pasaran.

Teknologi swab untuk deteksi Covid-19 ini juga kerap ia lakukan di perusahaanya, untuk mendeteksi kandungan bakteri, jamur dan kelainan dalam kulit. Ia mengaku tidak kesulitan ketika mengembangkan PCR dengan sampel air liur. Karena ia menilai, penelitian yang dilakukan sebelumnya jauh lebih sulit.

"Identifikasi jamur yang ada di kulit itu menganalisis mikrobiologi. Tapi di kulit itu jauh lebih susah daripada deteksi PCR untuk covid-19," ujarnya.

Lebih lanjut ia berharap, dapat berperan membantu pemerintah mendeteksi strain baru Covid-19 untuk menemukan mutasi baru virus SARS-CoV-2 yang beredar di Indonesia.

(can/dal)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER