Penjualan mobil pada kuartal II 2021 (April-Juni) meningkat drastis hingga 758,68 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, relaksasi pajak di sektor otomotif berupa Pajak Pertambahan Nilai Barang Mewah (PPnBM) 0 persen mampu menstimulus peningkatan produk otomotif.
"Secara khusus saya juga melihat dari sektor perdagangan mobil, sepeda motor, dan reparasinya juga mengalami kenaikan sebesar 37 persen, ini seiring dan sejalan," ujar Menperin Agus Gumiwang saat menghadiri konferensi pers Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II/2021 secara virtual, Kamis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penjualan mobil pada kuartal II 2020 sebesar 24.040 unit. Angkanya kemudian meningkat pada kuartal I 2021 di mana penjualan kendaraan roda empat mencapai 187.030 unit. Penjualan terus mengalami peningkatan hingga pada kuartal II 2021 yang mencapai 206.440 unit.
Sedangkan untuk penjualan sepeda motor pada kuartal II 2020 mencapai 313.630 unit. Kemudian meningkat menjadi 1,29 juta unit pada kuartal I 2021 dan 1,16 juta unit pada kuartal II 2021 atau meningkat 268,64 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.
Menperin memaparkan industri otomotif menjadi salah satu sektor yang paling terdampak pandemi Covid-19. Dengan adanya kebijakan relaksasi pajak otomotif, peningkatan penjualan mobil dan motor mulai terlihat pada kuartal II 2020 dikutip dari Antara, Jumat (6/8).
Tren positif juga mulai dialami Toyota-Astra Motor (TAM).
TAM menyebut penjualannya naik bulan lalu di tengah pemberlakukan PPKM Darurat dan dilanjutkan PPKM Level 4 berakhir sampai 9 Agustus.
Menurut data yang dikutip dari TAM, penjualan retail atau dari dealer ke konsumen pada Juli tercatat 21.900 unit, naik sekitar 13 persen dari Juni (19.300an).
TAM menjelaskan kenaikan penjualan ini melampaui rata-rata penjualan bulanan pada semester satu 2021 sebesar 20.100 unit. Hasil Juli dikatakan naik 9 persen dari rata-rata itu.
Wholesales atau distribusi dari TAM ke dealer selama serangkaian PPKM juga mengalami peningkatan. Kata TAM hasilnya hingga akhir Juli mirip retail, yaitu 21.700 unit. Hasil wholesales Juli lebih tinggi 7 persen dari rata-rata bulanan semester satu 2021 sebesar 20.300 unit.
(antara/mik)