Di Mana Lautan Terdalam di Dunia?

Fitri Chaeroni | CNN Indonesia
Kamis, 15 Sep 2016 13:27 WIB
Ada pepatah yang bilang “Dalamnya laut dapat diukur dalamnya hati siapa tahu”. Tapi berapa sih sebetulnya kedalaman lautan terdalam di dunia?
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Jakarta, CNN Indonesia -- Ada pepatah yang bilang “Dalamnya laut dapat diukur dalamnya hati siapa tahu”. Tapi berapa sih sebetulnya dalam lautan? Bukankah dalamnya lautan itu beragam?

Benar. Kedalaman lautan tak sama. Lantas, berapakah titik dasar laut yang terdalam di dunia?

Dasar laut terdalam di dunia itu ada tak jauh dari Pulau Guam di barat Samudera Pasifik. Di sana ada ngarai bawah laut berbentuk bulan sabit yang disebut Palung Mariana. Kedalamannya antara 10.898-10.916 meter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daerah terdalam di lautan ini juga disebut The Challenger Deep, begitu kata Ray Lee dari Washington State University, ilmuwan yang mempelajari soal binatang yang hidup di laut dalam.

Seperti dikutip dari askdruniverse.wsu.edu, disebut bahwa beberapa penjelajah telah berhasil melakukan perjalanan hampir 7 mil ke Challenger Deep. James Cameron, seorang penjelajah sekaligus pembuat film “Titanic” dan juga “Avatar” juga sempat melakukan perjalanan sendiri ke Challenger Deep.

Sebelum itu, ahli kelautan Jacques Piccard dan Don Walsh sudah pergi ke Challenger Deep untuk melakukan penelitian.

Untuk bisa menjelajah ke kedalaman ini kamu memerlukan kendaaraan yang didesain khusus. Bahkan beberapa ilmuwan juga sudah mengembangkan kamera bawah laut untuk membantu melihat seperti apa kehidupan di sana.
 
Ketika kamu melakukan perjalanan ke titik terdalam ini, kamu akan melalui beberapa zona. Yang pertama adalah Sunlight Zone, ini adalah zona paling terang dan jernih. Kamu masih bisa melihat ikan, kura-kura, ubur-ubur, dan berbagai hewan laut lainnya.
 
Selanjutnya kamu akan masuk ke Twilight Zone. Bukan twilight film vampir itu loh ya. Pada zona ini laut akan terlhat semakin gelap. Kita bahkan mungkin melihat beberapa makhluk yang membuat cahaya sendiri, atau bioluminescence, dalam gelap.
 
Setelah itu adalah Abyssal Zone. Cahaya matahari tidak akan bisa menembus zona ini. Kamu tidak akan menemukan tumbuhan laut apapun. Kondisi di area ini cukup ekstrem. Kita mungkin melihat air yang sangat panas keluar dari perut bumi melalui cerobong-cerobong.
 
Lebih dalam lagi kamu akan berada di Hadal Zone. Di sinilah kamu akan melihat parit di kedalaman laut dan pastinya The Challenger Deep.

Semakin dalam kamu mengarungi lautan maka tekanan air akan semakin besar. Seperti namanya, titik terdalam ini cukup menantang untuk dijelajah kan? Apa kamu tertarik untuk menjadi penjelajah dan mengarungi The Challenger Deep? (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER