Sholat tarawih adalah sholat yang dilaksanakan pada malam hari setelah sholat Isya sepanjang bulan Ramadhan. Sholat tarawih bisa dikerjakan berjamaah maupun secara sendiri di rumah.
Namun, tak jarang seseorang mungkin luput atau lalai menjalankan ibadah sholat tarawih. Lantas, apakah dosa tidak sholat tarawih?
Dirangkum berbagai sumber, berikut penjelasan tentang hukum sholat tarawih, apakah berdosa atau tidak jika enggan melakukannya, beserta keutamannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilansir dari laman NU Online, hukum sholat tarawih adalah sunah bagi laki-laki dan perempuan Muslim. Sholat sunah tarawih ini selalu dikerjakan Rasulullah bahkan tidak ditinggalkannya.
Anjuran mengerjakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan telah dijelaskan dalam hadis riwayat berikut:
"Dari Abi Hurairah radliyallahu 'anh Rasulullah gemar menghidupkan bulan Ramadhan dengan anjuran yang tidak keras. Beliau berkata: 'Barangsiapa yang melakukan ibadah (sholat tarawih) di bulan Ramadhan hanya karena iman dan mengharapkan rida dari Allah, maka baginya di ampuni dosa-dosanya yang telah lewat" (HR Muslim).
Sholat tarawih hukumnya adalah sunah. Sholat yang berlandaskan hukum sunah berarti boleh dikerjakan, dan orang yang menunaikannya mendapat pahala.
Sementara jika sholat sunah tidak dikerjakan, maka orang tersebut tidak akan mendapat dosa, serta ibadah puasanya tetap sah selama tidak melakukan hal-hal yang dilarang.
Meski begitu, sholat sunah tarawih termasuk ibadah yang bisa menyempurnakan rangkaian ibadah lain selama menjalani puasa Ramadhan.
Sebab, bulan Ramadhan adalah bulan mulia dan seluruh umat Islam berlomba-lomba meraih pahala sebanyak mungkin dari Allah.
"Maka takutlah kalian terhadap bulan Ramadhan, sesungguhnya amalan-amalan kebaikan dilipatgandakan pada bulan tersebut (Ramadhan) dan begitu juga dengan amalan-amalan keburukan." (HR Thabrani)
Selama kondisi Anda sehat secara jasmani dan rohani, sebaiknya menyempatkan diri sholat tarawih seperti yang dikerjakan Rasulullah.
Kecuali jika sedang dalam keadaan uzur, seperti haid, nifas, sakit keras, gila, murtad, meninggal, tidak menyucikan diri dari hadas besar dan kecil.
Baca juga artikel lainnya:
Bulan Ramadhan menjadi peringatan diri bahwa sekecil apa pun pahala di bulan ini akan menjadi luar biasa keutamaannya.
Begitu juga dengan sholat tarawih, mulai dari malam pertama hingga terakhir terdapat keutamaannya tersendiri yang bisa diraih.
Dirangkum dalam buku 30 Keutamaan Sholat Tarawih (2021) terbitan Pena Kreativa, berikut keutamaan sholat tarawih selama 30 hari.
Itulah penjelasan tentang hukum sholat tarawih, apakah dosa tidak sholat tarawih, dan keutamaannya yang bernilai banyak pahala.