Aktivitas penambangan pasir laut yang sempat tidak boleh dilakukan di Indonesia, kini diizinkan oleh pemerintah. Bahkan, hasil penambangan boleh diekspor ke luar negeri.
Namun, tahukah kamu apa dampak penambangan pasir laut? Berikut penjelasannya dirangkum dari berbagai sumber.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 33 Tahun 2002 tentang Pengendalian dan Pengawasan Pengusahaan Pasir Laut, pasir laut adalah bahan galian pasir yang terletak pada wilayah perairan Indonesia.
Pasir laut ini tidak mengandung unsur mineral golongan A atau golongan B dalam jumlah yang berarti ditinjau dari segi ekonomi pertambangan.
Pasir laut dapat ditemukan di daerah sekitar pesisir laut maupun di tengah laut. Maka dari itu, dibutuhkan alat khusus untuk mengambil pasir tersebut.
Sementara penambangan pasir laut adalah aktivitas pengerukan atau pengambilan pasir di sekitar pesisir maupun tengah laut menggunakan alat-alat tertentu.
Aktivitas penambangan pasir laut dapat memberikan beberapa dampak terhadap lingkungan.
Berikut dampak negatif penambangan pasir laut menurut hasil kajian Pakar sekaligus Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup Universitas Lampung Erdi Suroso.
Kendati begitu, menurut pemerintah melalui Keppres Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut, terdapat beberapa manfaat dari pasir laut.
Maka dari itu, pemerintah memperbolehkan aktivitas penambangan pasir laut yang merupakan hasil sedimentasi di laut. Berikut beberapa manfaat pasir laut.
Itulah penjelasan mengenai dampak penambangan pasir laut. Semoga bermanfaat dan selamat belajar!
(uli/fef)