Integrasi Nasional: Pengertian, Syarat, dan Faktor Pembentuknya

CNN Indonesia
Kamis, 16 Nov 2023 12:00 WIB
Integrasi nasional sering kali dikaitkan dengan kesatuan bangsa. Berikut pengertian apa itu integrasi nasional dan faktor pembentuknya.
Ilustrasi. Pengertian, syarat, dan faktor pembentuk integrasi nasional (Istockphoto/Rawpixel)
Jakarta, CNN Indonesia --

Integrasi nasional adalah hal yang diperlukan suatu bangsa. Integrasi sendiri merupakan pembaruan hingga menjadi kesatuan yang utuh atau bulat.

Selain itu, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), integrasi juga berarti penggabungan aktivitas, program, atau komponen perangkat keras yang berbeda ke dalam satu unit fungsional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara nasional memiliki arti yakni bersifat kebangsaan, berkenaan, berasal, atau meliputi suatu bangsa.

Pengertian integrasi nasional sering kali dikaitkan dengan sesuatu yang mencerminkan keadaan penuh rasa kesatuan antara bagian atau unsur yang satu dengan unsur lainnya.

Untuk lebih memahaminya, simak pengertian apa itu integrasi nasional, syarat, dan faktor pembentuknya di bawah ini yang dikutip dari buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2017).

Pengertian Integrasi Nasional

Integrasi berasal dari bahasa Inggris, yakni integrate yang berarti menyatupadankan, menggabungkan, dan mempersatukan. Sementara kata nasional berasal dari bahasa Inggris yakni nation yang artinya bangsa.

Integrasi nasional mempunyai arti politis dan antropologis. Secara politis, integrasi nasional adalah penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan wilayah nasional yang membentuk suatu identitas.

Integrasi nasional secara antropologis adalah proses penyesuaian di antara unsur-unsur kebudayaan yang berbeda sehingga mencapai suatu keserasian fungsi dalam kehidupan masyarakat.

Berikut arti integrasi nasional menurut para ahli.

1. Howard Wriggins

Integrasi bangsa berarti penyatuan bagian yang berbeda-beda dari suatu masyarakat menjadi suatu keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya banyak menjadi satu kesatuan bangsa.

2. Myron Weiner

Integrasi menunjuk pada proses penyatuan berbagai kelompok sosial dan budaya ke dalam satu kesatuan wilayah, dalam rangka pembentukan suatu identitas nasional.

Integrasi biasanya mengandalkan adanya satu masyarakat yang secara etnis majemuk dan setiap kelompok masyarakat memiliki bahasa dan sifat-sifat kebudayaan yang berbeda.

3. Nazaruddin Sjamsuddin

Integrasi nasional menurut Nazaruddin Sjamsuddin didefinisikan sebagai proses penyatuan suatu bangsa yang mencakup semua aspek kehidupannya, yaitu aspek sosial, politik, ekonomi, dan budaya.

Integrasi juga meliputi aspek vertikal dan horizontal.

4. J. Soedjati Djiwandono

Integrasi nasional sebagai cara bagaimana kelestarian persatuan nasional dalam arti luas dapat didamaikan dengan hak menentukan nasib sendiri.

Hak tersebut perlu dibatasi pada suatu taraf tertentu. Bila tidak, persatuan nasional akan dibahayakan.

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa integrasi nasional bangsa Indonesia berarti hasrat dan kesadaran untuk bersatu sebagai suatu bangsa, menjadi satu kesatuan bangsa secara resmi.

Syarat Integrasi

Keberhasilan integrasi di suatu negara adalah jika memenuhi syarat sebagai berikut.

  1. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan antara satu dan lainnya.
  2. Terciptanya kesepakatan (konsesus) bersama mengenai norma-norma dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan dan dijadikan pedoman.
  3. Norma-norma dan nilai-nilai sosial dijadikan aturan baku dalam melangsungkan proses integrasi sosial.

Faktor-Faktor Pembentuk Integrasi Nasional

Upaya untuk mencapai integrasi nasional dapat dilakukan dengan cara menjaga keselarasan antarbudaya. Hal itu dapat terwujud jika ada peran serta pemerintah dan partisipasi masyarakat dalam proses integrasi nasional.

Berikut ini faktor pembentuk integrasi nasional.

  • Adanya rasa senasib dan seperjuangan yang diakibatkan oleh faktor sejarah.
  • Adanya ideologi nasional yang tercermin dalam simbol negara yaitu Garuda Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
  • Adanya tekad serta keinginan untuk bersatu di kalangan bangsa Indonesia seperti yang dinyatakan dalam Sumpah Pemuda.
  • Adanya ancaman dari luar yang menyebabkan munculnya semangat nasionalisme di kalangan bangsa Indonesia.
  • Penggunaan bahasa Indonesia.
  • Adanya semangat persatuan dan kesatuan dalam bangsa, bahasa, dan Tanah Air Indonesia.
  • Adanya kepribadian dan pandangan hidup kebangsaan yang sama, yaitu Pancasila.
  • Adanya jiwa dan semangat gotong royong, solidaritas, dan toleransi keagamaan yang kuat.
  • Adanya rasa senasib sepenanggungan akibat penderitaan penjajahan.
  • Adanya rasa cinta Tanah Air dan mencintai produk dalam negeri.

Faktor-Faktor Penghambat Integrasi Nasional

Berikut ini faktor-faktor penghambat integrasi nasional.

  • Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan yang bersifat heterogen.
  • Kurangnya toleransi antargolongan.
  • Kurangnya kesadaran dari masyarakat Indonesia terhadap ancaman dan gangguan dari luar.
  • Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan dan ketidakmerataan hasil-hasil pembangunan.

Demikian penjelasan mengenai pengertian integrasi nasional, syarat, dan faktor-faktor pembentuknya. Selamat belajar!

(juh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER