Konotasi adalah tautan pikiran yang menimbulkan nilai rasa pada seseorang saat berhadapan dengan sebuah kata.
Sementara makna konotasi adalah makna yang telah mengalami penambahan. Untuk lebih memahaminya, kamu bisa belajar melalui contoh kata konotasi dan maknanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut pengertian dan contoh kata konotasi dalam kalimat dan puisi dilengkapi dengan maknanya yang dapat dipelajari.
Dikutip dari buku Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VIII Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2017), kata konotasi adalah kata yang bermakna tidak sebenarnya.
Kata tersebut telah mengalami penambahan-penambahan, baik itu berdasarkan pengalaman, kesan, maupun imajinasi, dan perasaan penyair.
Contoh kata konotasi dapat ditemui dalam puisi. Kata-kata itu merupakan kiasan atau merupakan suatu perbandingan.
Dari penerjemahan makna lain di balik keseluruhan kata-katanya, kamu akan sampai pada maksud sebenarnya dari sebuah puisi.
Namun, pemaknaan itu bisa saja berbeda-beda di antara orang yang satu dengan lainnya. Hal itu karena banyak faktor yang menjadi penyebabnya.
Misalnya karena tingkat pemahaman terhadap setiap kata, tingkat pengenalan atau pergaulan, dan pengalaman pribadi seseorang dengan puisi.
Lihat Juga : |
Berikut ini contoh kata konotasi dalam kalimat yang dikutip dari buku Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2017) dan sumber lainnya.
Lihat Juga : |
Selain dalam kalimat sehari-hari, kata konotasi juga bisa ditemukan dalam puisi. Berikut contoh dan maknanya.
Gadis Peminta-minta
Oleh: Toto Sudarto Bachtiar
Setiap kita bertemu, gadis kecil berkaleng kecil
Senyummu terlalu kekal untuk kenal duka
Tengadah padaku, pada bulan merah jambu
Tapi kotaku jadi hilang, tanpa jiwa.
Ingin aku ikut, gadis kecil berkaleng kecil
Pulang ke bawah jembatan yang melulur sosok
Hidup dari kehidupan angan-angan yang gemerlapan
Gembira dari kemayang riang.
Duniamu yang lebih tinggi dari menara katedral
Melintas-lintas di atas air kotor, tapi yang begitu kau hafal
Jiwa begitu murni, terlalu murni
Untuk bisa membagi dukaku.
Kalau kau mati, gadis kecil berkaleng kecil
Buah di atas itu, tak ada yang punya
Dan kotaku, ah kotaku
Hidupnya tak lagi punya tanda
Kata-kata gadis kecil berkaleng kecil dapat dimaknai seorang perempuan yang masih anak-anak yang mengalami kesengsaraan.
Kotaku jadi hilang, tanpa jiwa bermakna keadaan di suatu tempat yang sudah kehilangan rasa kemanusiaannya, warganya tidak lagi peduli pada kehidupan orang lain.
Itulah pengertian dan contoh kata konotasi dalam kalimat sehari-hari dan dalam puisi. Semoga bermanfaat.
(juh)