Jakarta, CNN Indonesia -- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memperoleh pinjaman US$ 370 juta dari tujuh bank asing yang akan digunakan untuk membayar utang jatuh tempo. Tujuh bank tersebut antara lain HSBC dan Wells Fargo yang masing-masing meminjamkan US$ 60 juta, serta ANZ, BNP Paribas, Commerzbank, DBS, dan UOB yang masing-masing memberikan pinjaman US$ 50 juta.
Direktur Keuangan BRI Achmad Baiquni menjelaskan selain digunakan untuk membayar utang, sebagian dari pinjaman tersebut akan digunakan untuk menata ulang profil jatuh tempo (
reprofiling) struktur keuangan BRI.
Rencana mengambil pinjaman dari bank asing telah diungkapkan Baiquni pada Juli 2014. Ketika itu BRI disebutnya masih menunggu izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mencairkan pinjaman yang disebutnya bertenor tiga tahun dengan suku bunga dibawah dua persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT