Jakarta, CNN Indonesia -- PT Medco Power Indonesia optimistis pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Tanjung Uncang, Batam bisa selesai akhir 2014. Saat ini pembangunan pembangkit berkapasitas 2x35 Megawatt (MW) itu sudah mencapai 80 persen.
"Kami sedang menyelesaikan pembangunan pipa gas sepanjang 14 kilometer dari Natuna ke Batam dan pemasangan instalasi pembangkit. Akhir tahun ini pembangkit selesai dan bisa beroperasi," ujar Direktur Utama Medco Power Fazil E. Alfitri kepada CNN Indonesia, Senin (22/9).
Pembangunan PLTG Tanjung Uncang yang menghabiskan dana US$ 65 juta tersebut dikerjakan oleh PT Universal Batam Energy, perusahaan patungan antara Medco Power dengan PT PLN Batam. Nantinya pembangkit tersebut akan memperoleh pasokan gas dari Premier Oil Natuna Sea BV selaku kontraktor Blok A Natuna sebanyak 20
Billion British Thermal Unit (BBTU), dan produksi listriknya akan disalurkan PLN ke wilayah Batam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT