Menkeu: Indonesia Masih Menarik Bagi Investor

CNN Indonesia
Jumat, 26 Sep 2014 17:17 WIB
Menteri Keuangan menyoroti masih adanya hambatan birokrasi yang selama ini menjadi penghalang utama investor masuk.
(detikFoto/Ari Saputra)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah menilai tingginya minat investor dan besarnya potensi investasi di Indonesia dapat menjadi motor pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun depan. Untuk itu permasalahan klasik yang menghambat penanaman modal harus segera diatasi.

“Saya kira tahun depan investasi bisa menjadi penyokong ekonomi Indonesia,” ujar Menteri Keuangan Muhamad Chatib Basri di Jakarta, Jumat (26/9).

Kepercayaan investor tersebut dinilai Chatib menjadi modal utama bagi pemerintahan mendatang untuk bisa membangun perekonomian. Permasalahannya adalah bagaimana merealisasikan minat pemodal tersebut ke dalam kegiatan investasi riil. “Untuk itu isu-isu yang dari dulu jadi masalah harus diselesaikan dulu, seperti masalah pembebasan lahan, pasokan listrik, dan lain-lain yang seperti itu,” tuturnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Chatib juga menyoroti masih adanya hambatan birokrasi yang selama ini menjadi penghalang utama investor masuk. Dia berharap pemerintahan baru bisa mempersingkat prosedur investasi, sehingga akan mampu menggerakkan perekonomian.

Asian Development Bank (ADB) menyatakan ekonomi Indonesia mengalami perlambatan pada semester I 2014 dengan pertumbuhan 5,2 persen atau terendah sejak 2009. Kendati sejumlah indikator ekonomi mengalami pelemahan, investasi langsung justru mengalami peningkatan.

Investasi langsung asing (FDI) untuk aset tetap meningkat 4,8 persen  dan menyumbang 1,2 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Peningkatan itu terutama berasal dari investasi di sektor konstruksi yang tumbuh 6,6 persen dan investasi laat transportasi 3 persen.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER