Sentimen Politik Kembali 'Hijaukan' Saham

Jakarta, CNN Indonesia -- Index Harga Saham Gabungan diperkirakan menguat pada perdagangan akhir pekan ini hingga kembali menembus level 5.000. Koreksi yang cukup dalam di bursa saham Amerika Serikat membuat pergerakannya flat pada penutupan perdagangan waktu setempat.

Pada pembukaan perdagangan hari ini, Jumat (17/10), IHSG naik 0,42 persen ke level 4.972. Sentimen pelaku pasar positif terhadap pelantikan Joko Widodo-Jusuf Kalla awal pekan nanti. Pertemuan Jokowi dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tadi malam meyakinkan pasar akan semakin kondusifnya situasi politik di Indonesia, sehingga berdampak pada geliat bisnis tanah air.

Ciptadana Securities memperkirakan index akan bergerak di kisaran 4.930-5.020. Reliance Securities memperkirakan IHSG 4.900-4.990. Sementara pasar Amerika ditutup flat cenderung menurun tipis. Index Dow Jones Industri AVG turun 0,15 persen ke level 16,177. Index S&P 500 menguat tipis 0,01 persen ke posisi 1,862.

Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh bursa global. Apresiasi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 di Jepang sebesar 0,34 persen dan indeks KOSPI Composite di Korea Selatan 0,16 persen. Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak mixed. Harga minyak mentah WTI naik 0,36 persen ke level US$ 83 per barel. Sedangkan harga emas Comex terkoreksi 0,21 persen ke posisi US$ 1.238,60 per troy ounce.

Mandiri Sekuritas menuliskan sentimen politik atas kemungkinan bergabungnya PPP ke kubu Jokowi turut mempengaruhi pergerakan index hari ini. Analis teknikal Mandiri Sekuritas memperkirakan index berpotensi menguat pada resistance terdekat 4.993 dan support di 4.900. Beberapa rekomendasi saham yang layak untuk dikoleksi hari ini versi Mandiri Sekuritas antara lain saham PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN), PT Ciputra Surya Tbk (CTRS), dan PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR).