BURSA SAHAM

Caterpillar dan 3M Picu Kenaikan Bursa AS

CNN Indonesia
Jumat, 24 Okt 2014 06:50 WIB
Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat setelah sejumlah perusahaan multinasional merilis laporan keuangan.
Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat setelah sejumlah perusahaan multinasional merilis laporan keuangan, Kamis (23/10). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- ‎Bursa saham Amerika Serikat ditutup menguat setelah sejumlah perusahaan multinasional seperti Caterpilar dan 3M merilis laporan keuangannya, Kamis (23/10) petang. Namun, laju penguatan saham itu sempat menurun jelang akhir penutupan bursa setelah Rumah Sakit New York memberlakukan tes ebola pada pekerja kesehatan.

Sementara itu, S&P 500 mencapai rekor tertinggi selama dua minggu terakhir karena pemimpin-pemimpin industri berhasil meyakinkan investor bahwa perusahaannya masih dapat menghasilkan profit di tengah kondisi pertumbuhan ekonomi global yang mengkhawatirkan. Namun, index S&P 500 tetap ditutup 0,6 persen lebih rendah dibanding kondisi intra hariannya, setelah pekerja kesehatan Amerika Serikat mengalami demam dan gejala pencernaan sepulangnya dari Afrika Barat.‎

Seperti dilansir Reuters, Jumat (24/10), profit Caterpillar.inc melebihi ekspektasi dan terus melanjutkan tren positif. Sahamnya di Dow Jones naik 5 persen menjadi US$ 99,27. Sedangkan saham 3M meningkat sebesar 4,4 persen menjadi US$145,05  yang didorong oleh membaiknya penjualan dan optimisme CEO 3M akan kondisi ekonomi Amerika Serikat.

Kepala Equity Market Strategist Federated Investors New York, Phil Orlando, mengatakan keadaan positif Caterpillar dan 3M di tengah perlambatan pertumbuhan ekonomi ini akan mampu meningkatkan kepercayaan diri terhadap pertumbuhan ekonomi dan diperkirakan lebih baik dibandingkan dari prediksi pasar sejauh ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada penutupan perdagangan sore waktu setempat, Dow Jones Industrial Average meningkat sebesar 216,58 poin atau 1.32 persen ke 16,677.9. S&P 500 meningkat sebesar 23,71 poin atau sebesar 1,23 persen menjadi 1.950,82, sedangkan Nasdaq Composite bertambah 69.95 poin atau 1,6 persen menjadi 4.452,79.

Meski demikian, kinerja melemah ditunjukkan oleh AT&T Inc, sehingga sahamnya jatuh 2,4 persen ke angka US$ 33.66. Keadaan ini terjadi sehari setelah pertumbuhan pendapatan dilaporkan akan melemah dari apa yang diekspektasikan sebelumnya. Sedangkan saham Yelp Inc menurun sebesar 18,6 persen ke angka US$ 57,17 di tengah situasi perdagangan yang berat dan diprediksi pendapatannya mengecewakan. Sedangkan, proyeksi penjualan Amazon.com Inc juga akan mengecewakan untuk masa liburan mendatang, yang berkontribusi pada penurunan nilai saham sebesar 9 persen hari ini.

Meskipun demikian, 69,5 persen dari sepertiga lebih hasil S&P 500 yang masuk tercatat melampaui ekspektasi keuntungan.

Saat ini, terdapat 2.391 performa-performa baik di NYSE, dibanding performa-performa buruknya yang berjumlah 700, dengan rasio 3.42 berbanding satu. Untuk Nasdaq, 1.962 issues meningkat dan 731 anjlok dengan rasio sebesar 2.68 berbanding satu. S&P 500 index mencatat adanya 40 puncak kenaikan terbaru dan 2 penurunan terbaru. Sedangkan Nasdaq Composite menunjukkan 57 puncak-puncak peningkatan terbaru dan 39 di sisi sebaliknya.

Sebanyak 7,1 miliar saham diperdagangkan di Amerika Serikat saat ini, jumlah tersebut di bawah rata-rata catatan pada bulan oktober yang mencapai 8,2 miliar, menurut BATS Global Market.‎
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER