INDUSTRI PARIWISATA

2015, Turis Asing Bebas Melancong Tanpa Visa

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Rabu, 12 Nov 2014 11:16 WIB
Wisatawan asal Jepang, China, Australia, Korea Selatan dan Rusia akan bebas berkunjung ke Indonesia tanpa harus repot mengurus visa tahun depan. Wisatawan Asing mengambil gambar dan menikmati suasana di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara. (detikFoto/Hasan Alhabshy)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah sangat serius untuk menarik semakin banyak wisatawan asing yang datang ke Indonesia. Demi mencapai target kunjungan 10 juta wisatawan asing tahun depan, pemerintah berencana memberikan visa bebas kunjungan untuk lima negara yang selama ini warganya paling banyak berkunjung ke Indonesia.

Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo dalam acara US-Indonesia Investor Summit di Hotel Mandarin Oriental Jakarta. "Pemerintah memiliki target untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan asing yang datang ke Indonesia sebanyak 10 juta wisatawan, untuk itu kita akan berikan kemudahan di bidang pariwisata," ujar Indroyono, Rabu (12/11).

Lima negara yang warganya bisa masuk ke Indonesia tanpa harus repot mengurus visa adalah Jepang, China, Australia, Korea Selatan dan Rusia. Kelima negara itu dianggap sebagai negara asal wisatawan asing yang paling banyak berkunjung ke Indonesia.

Menurut Indroyono, pembebasan visa tersebut ditargetkan mampu mendongkrak pendapatan bagi para pelaku usaha di bidang pariwisata termasuk pendapatan bagi pemerintah daerah serta mampu memberikan devisa hingga US$ 540 juta setiap tahun.

"Dengan membuka bebas visa bagi lima negara, diharapkan mampu menambah 500-600 ribu wisatawan baru masuk ke Indonesia," ujarnya.

Untuk dapat mendukung kebijakan tersebut, Pemerintah Pusat akan meminta bantuan kepada Pemerintah Daerah untuk mau melakukan promosi potensi wisata daerahnya masing-masing dengan lebih gencar. "Kita sudah buka ini, sekarang saatnya Gubernur, Bupati dan Kepala Daerah lainnya untuk bersama-sama meningkatkan promosi," ujarnya.

Kapal Pariwisata

Tidak hanya membebaskan visa, rencananya pemerintah juga akan memberikan kemudahan izin bagi kapal pariwisata berbendera asing untuk melintas di perairan Indonesia. "Kita akan berikan kemudahan perizinan kepada kapal-kapal layar, mega yacht atau cruise ship untuk masuk ke perairan kita," ujar Indroyono.

Hal ini dilakukan mengingat akses perizinan yang dikeluarkan Pemerintah sebelumnya sangat lama. "Selama ini kapal wisata atau kapal yacht yang akan masuk Indonesia baru dapat izin setelah mengurusnya sekitar tiga minggu, kami ingin pangkas itu," katanya.

Indroyono mengungkapkan dengan kemudahan izin tersebut diharapkan mampu mendongkrak daya saing industri perkapalan wisata di Indonesia.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah turis asing yang berkunjung ke Indonesia selama Januari-September 2014 mencapai 6,95 juta atau naik 8,31 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu 6,41 juta turis. Sepanjang tahun ini pemerintah menargetkan jumlah turis asing yang datang ke Indonesia sebanyak 9,4 juta orang, artinya sampai September kemarin baru tercapai 73,93 persen dari target.
Lihat Semua
SAAT INI
BERITA UTAMA
REKOMENDASI
TERBARU
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
LIHAT SELENGKAPNYA

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TERPOPULER