SWASEMBADA GARAM

Susi Pudjiastuti Targetkan Swasembada Garam Tahun Depan

CNN Indonesia
Selasa, 09 Des 2014 18:34 WIB
Sehari sebelum memasang target swasembada garam, Susi mengatakan petani garam selalu rugi karena beredarnya garam impor di pasar yang dilakukan sindikat.
Pekerja memanen garam, di Desa Badduri, Pademawu, Pamekasan, Jatim, Jumat (21/11). Produksi garam di tiga kabupaten di Madura hingga akhir musim olah tahun ini diperkirakan mencapai 80 ton per hektar. (ANTARA FOTO/ Saiful Bahri)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Kelautan dan Perikanan menargetkan Indonesia bisa swasembada garam pada tahun depan. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengaku akan bekerjasama dengan empat menteri lain dalam menyusun roadmap guna mencapai target tersebut.

“Saya dan Pak Rahmat (Menteri Perdagangan) akan membuat roadmap swasembada bersama Menteri Perindustrian, Menteri Agraria, dan Menteri Keuangan untuk mengarah ke swasembada garam," ujar Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di Jakarta, Selasa (9/12).

Menteri Perdagangan Rahmat Gobel menambahkan tujuan akhir dari swasembada garam ini tentu untuk menutup impor garam baik yang dikonsumsi rumah tangga maupun yang digunakan oleh industri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama ini garam konsumsi bisa diproduksi dalam negeri, tetapi garam industri selalu impor padahal bisa dibuat sendiri. Itu tantangan kita untuk menciptakan produksi garam yang terintegrasi," ungkap Rahmat.

Dia yakin kualitas garam industri yang bisa diproduksi Indonesia tak kalah dengan garam produksi luar negeri. Bahkan menurutnya Indonesia dapat membuat garam industri dengan biaya produksi lebih rendah.

Sudirman Saad, Direktur Jenderal Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan pemerintah bisa mendorong pemanfaatan 7 ribu hektare lahan di Kupang, seribu hektare lahan di Nagekeo, Nusa Tenggara Timur sebagai sentra produksi garam nasional.

"Dari satu lahan yang tadinya hanya bisa produksi 90 ton per hektare, tapi kalau digenjot 120 ton per hektare kita bisa dapat 4,5 juta ton garam per tahun dari lahan tadi," ungkap Sudirman.

Selama jeda waktu menunggu pemetaan selesai, Sudirman mengaku yakin Indonesia dapat memulai produksi garam industri.

"Stok akhir garam kita sekarang ada sekitar 900 ribu ton. Dari hasil roadmap nanti akan ditentukan mana yang bisa diolah untuk konsumsi dan untuk industri," ujar Sudirman.

Mafia Garam

Sehari sebelum memasang target swasembada garam tahun depan, Susi mengatakan petani garam dalam negeri selalu rugi karena beredarnya garam impor di pasar yang dilakukan oleh sindikat importir garam kelas kakap. "Petani garam susah terus karena ada '5 dan 7 samurai'. Kementerian Perdagangan dan Kementerian Perindustrian harus membuat penjelasan siapa mereka itu," kata Susi, kemarin.

Dalam masalah membuka data dan informasi, Susi kembali menyentil koleganya yaitu Kementerian Perdagangan yang suka melakukan impor. Dia menilai kementerian yang kantornya bersebelahan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut membuka semua data impor dan menjelaskannya ke masyarakat.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER