Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla tetap optimistis investasi di sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) akan tetap menarik perhatian investor tahun depan. Meskipun
Indonesian Petroleum Association (IPA) memperkirakan nilai investasi hulu migas akan turun sebesar 20 persen menjadi US$ 25,6 miliar dibandingkan proyeksi investasi tahun ini sebesar US$ 32 miliar akibat harga minyak dunia yang rendah.
Optimisme tersebut terlihat dari dokumen blok migas yang akan ditawarkan Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2015 yang salinannya mampir ke meja redaksi CNN Indonesia.
Instansi yang dipimpin oleh Pelaksana tugas (Plt) Direktur Jenderal Migas Naryanto Wagimin itu menyebutkan, pemerintah memiliki 17 blok migas yang akan ditawarkan ke investor. Tidak hanya blok migas, pemerintah juga menawarkan blok gas metane batubara (
coal bed methane/CBM) kepada investor. Berikut adalah daftar lengkap blok migas yang ditawarkan dengan skenarionya masing-masing:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Coal Bed Methane:
1. Blok Sumbagsel CBM
2. Blok Raja CBM
3. Blok Bunga Mas CBM
4. Blok South Benggara CBM
Unconventional Oil and Gas:
1. Blok Blora unconventional oil and gas
2. Blok Batu Kampar unconventional oil and gas
Direct Offer:
1. Rupat
2. North Jabung
3. Bukit Barat
4. Southwest Benggara
5. West Berau
Regular Bid:
1. Kampar
2. West Basri
3. Oti
4. East Kendilo
5. North Adang
6. Kasuri II
Sayangnya, dokumen tersebut tidak menyebutkan berapa perkiraan kandungan cadangan migas yang ada di masing-masing blok migas yang ditawarkan melalui lelang terbuka tersebut. Pemerintah hanya menyebutkan data, bahwa total cadangan minyak Indonesia saat ini sebanyak 7.549,81
Million Stock Tank Barrels (MMSTB), dengan rincian cadangan terbukti sebanyak 3.692,5 MMSTB dan cadangan potensial sebanyak 3.857,31 MMSTB.
Sementara cadagangan gas Indonesia di claim sebanyak 150,39
Trillion Standard Cubic Feet (TSCF) dengan rincian cadangan terbukti sebanyak 101,54 TSCF dan cadangan potensial sebesar 48,85 TSCF.