ANGKUTAN NATAL

Pemerintah: Tak Ada Kenaikan Tarif Saat Natal

CNN Indonesia
Selasa, 23 Des 2014 13:44 WIB
Pemerintah telah menginstruksikan seluruh pengusaha moda transportasi umum untuk menambah armada yang dioperasikan sepanjang liburan Natal dan Tahun Baru.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (kiri) berbincang dengan Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Emas Corolus Sangaji (kanan), saat meninjau kondisi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jateng, Kamis (4/14) (ANTARA FOTO/R. Rekatomo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan memastikan tidak akan ada kenaikan tarif angkutan menjelang libur Natal dan tahun baru. "Tidak ada (kenaikan tarif). Kan ada batas tarif bawah dan atas. Terserah itu saja," ucap Jonan di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (23/12).

Jonan mengaku sudah menginstruksikan kepada pelaku usaha layanan transportasi baik darat, laut maupun udara untuk menambah armada yang beroperasi guna menyiasati naiknya permintaan.

"Tiket sudah dijual tiga bulan sebelumnya. Mereka harus antisipasi, harus ada sarananya. Semua ada, laut, udara, darat," tuturnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jonan menyebutkan, jumlah armada akan ditambahkan sekitar 5 persen dibandingkan hari libur Natal dan tahun baru 2013. "Rata-rata 5 persen," kata dia.

Diperkirakan, lanjut Jonan, puncak arus balik akan terjadi tanggal 3 Januari 2015. "Karena Sabtu," ucap dia singkat.

Sebelumnya PT Kereta Api (Persero) dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) memastikan akan menambah armada guna melayani permintaan tiket yang melonjak selama musim libur Natal dan Tahun Baru 2015.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER