HARGA BBM

Pemerintah Percepat Pengumuman Harga Baru BBM

Diemas Kresna Duta | CNN Indonesia
Rabu, 14 Jan 2015 16:26 WIB
Jumat (14/1) rencananya pemerintah akan mengumumkan perubahan harga BBM jenis premium dan solar yang dijual SPBU Pertamina.
Menteri ESDM Sudirman Said akan mengumumkan harga baru BBM jenis premium dan solar pada akhir pekan ini. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Terus turunnya harga minyak dunia memaksa pemerintah mempercepat pengumuman perubahan harga jual bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dan penugasan ke masyarakat. Rencananya Jumat (16/1), Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said akan mengumumkan harga baru BBM.

"Jumat besok akan ada pengumuman soal penetapan harga terbaru BBM. Ini dilakukan karena harga minyak dunia terus turun,” kata Sudirman di Jakarta, Rabu (14/1).

Dengan pernyataan tersebut, kemungkinan besar harga BBM yang dijual ke masyarakat akan turun dari angka saat ini di Rp 7.600 per liter untuk produk premium, dan solar di harga Rp 7.250 per liter. Ini mengingat harga minyak dunia terus anjlok dan saat ini berada di kisaran US$ 45 per barel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski begitu, Sudirman masih enggan memberi keterangan detil terkait rencana penurunan harga BBM. "Nantinya kami akan kaji dalam dua minggu sekali. Kalau harus menunggu sampai akhir bulan, sepertinya (harga) akan terus jatuh," terangnya.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil telah mengungkapkan rencana pemerintah yang akan mengubah harga BBM setiap dua minggu sekali. Pertimbangan menaikkan harga BBM per dua pekan, kata Menteri Sofyan, didasarkan pada fluktuasi harga minyak dunia yang bisa terjadi sewaktu-waktu dan kemampuan PT Pertamina (Persero) selaku pemasok BBM nasional.

Sofyan memberikan contoh, jika minggu pertama tiba-tiba harga minyak dunia turun menjadi US$ 50 per barel dari sebelumnya US$ 60 per barel, maka itu akan jadi keuntungan Pertamina. Tapi jika dalam sebulan itu justru harga naik, maka jadi beban kerugian bagi Pertamina.

"Jikalau misalkan dua kali sebulan lebih baik, kita ubah caranya. Karena supaya kalau misalnya harga turun, jangan terlalu banyak Pertamina mendapatkan uang, kalau naik jangan terlalu banyak juga beban Pertamina," katanya lagi.

Menteri Sofyan meminta masyarakat siap-siap menghadapi perubahan skema kebijakan harga BBM itu. Selain itu, Sofyan juga mengingatkan bahwa pemerintah akan mengumumkan harga baru BBM dalam waktu dekat. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER