EKONOMI MAKRO

Bambang Brodjonegoro: Inflasi 2015 Tidak Sampai 5 Persen

Safyra Primadhyta | CNN Indonesia
Jumat, 16 Jan 2015 11:20 WIB
Pemerintah meyakini laju inflasi tahun ini melandai di bawah 5 persen mengikuti penurunan harga bahan bakar minyak (BBM).
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro mengikuti rapat kabinet terbatas bidang perekonomian di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/12). Rapat tersebut membahas diantaranya soal stabilitas nilai tukar rupiah, strategi pencapaian target pertumbuhan ekonomi dan finalisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah meyakini penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) akan meredam kenaikan harga barang dan jasa. Menteri Keuangan Bambang P.S. Brodjonegoro optimistis laju inflasi tahun ini di bawah 5 persen.

“Inflasi 5 persen, most likely itu bahkan perkiraan awal bisa di bawah 5 persen untuk tahun 2015 ini,” sepeti dilansir dalam situs resmi Kementerian Keuangan, Jumat (16/1).

Kendati demikian, Bambang mengakui akan ada tekanan dari sisi komponen harga yang diatur pemerintah (administered price) yang berasal dari kenaikan tarif listrik. Namun, dampak kenaikan tarif listrik terhadap inflasi 2015 tidak akan terlalu signifikan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah menyebutkan kemungkinan harga BBM baru akan diturunkan menjadi sekitar Rp 6.400 hingga Rp 6500 per liter. Pengumuman harga baru BBM tinggal menunggu revisi Peraturan Menteri ESDM No. 39/2014 yang mengatur penetapan harga BBM setiap bulannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(ags/ags)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER