PAJAK BARANG MEWAH

Tas Super Mewah Kena Pajak, Sosialita: Hajar Terus

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Senin, 26 Jan 2015 10:22 WIB
Tas berharga mahal termasuk yang bakal kena aturan pajak tambahan. Kalangan sosialita tak ambil pusing. Hajar terus, kata mereka.
Salah satu tas Hermes. (CNN Indonesia/Reuters/Mario Anzuoni)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah berencana memungkut pajak tambahan untuk sejumlah barang super mewah, termasuk tas branded. Tapi rencana ini tak memusingkan kalangan sosialita yang merupakan penikmat tas-tas super mewah itu.

Seorang wanita pengusaha muda, Monica Hartono (34 tahun), yang setiap tahunnya membeli tas-tas mewah tidak keberatan dengan rencana penerapan pajak tambahan itu.

Dia bilang, membeli tas super mewah sudah seperti hobi baginya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Mungkin jadi lebih mahal, tapi yang namanya hobi mau berapapun harganya selama saya masih sanggup, hajar terus,” ujar Monica kepada CNN Indonesia akhir pekan lalu.

Monica yang juga aktif sebagai anggota Miss Jinjing Indonesia, sebuah kelompok pecinta tas-tas bermerek, mengaku tidak pernah berpikir panjang jika dirinya melihat tas keluaran terbaru meski dengan harga yang cukup mencengangkan. Bahkan minggu lalu, ia mengaku baru saja membeli tas Louis Vuitton terbaru dengan harga Rp 65 juta.
 
“Saya memang menghabiskan cukup banyak uang untuk beli tas-tas itu. Namun saya menggunakannya setiap hari dan tas-tas bagus itu menunjang penampilaan saya saat bekerja atau saat bertemu klien,” ujarnya.
 
Monica yang sudah mengoleksi 45 tas mahal ini, mengaku tidak pernah membuat rencana pengeluaran secara khusus untuk membeli tas-tas tersebut.

Bahkan pernah dirinya dalam kurun waktu 6 bulan, ia membeli tas baru sebanyak 10 buah. “Sebagian ada yang beli di Indonesia dan pernah kalau di luar negeri ada pameran aku pergi ke sana,” ujarnya.

Monica bilang, tas bukanlah sekadar hobi melainkan sudah menjadi simbol identitas diri. Menurutnya, semakin bagus tas yang dimiliki seorang wanita maka tingkat kepercayaan diri wanita tersebut akan semakin bertambah.

“Sebuah tas bagus akan menaikkan level tampilan meski saat itu kita hanya mengenakan busana kasual. Tapi saya harus benar-benar memiliki alasan yang kuat untuk membayar Rp 20 juta untuk sebuah tas. ” katanya.

(ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER