Jakarta, CNN Indonesia -- Kendati belum resmi menjadi Direktur Jenderal Pajak, Sigit Priadi Pramudito telah dibebankan tugas berat. Menteri Keuangan Bambang P.S. Brodjonegoro mengatakan Dirjen Pajak baru harus bisa mampu menggenjot penerimaan negara dari pajak.
"Kejar target penerimaan," pesan Bambang kepada Sigit Priadi, seperti tertulis dalam pesan singkatnya kepada CNN Indoensia, Kamis (29/1).
Bambang memastikan Sigit Priadi Pramudito bakal menempati kursi kosong yang ditinggalkan Fuad Rahmany sejak Desember 2014. Namun, dia baru akan mengumumkan dan meresmikannya melalui pelantikan setelah Joko Widodo menerbitkan keputusan presiden (Keppres).
"(Pelantikan) tunggu Keppres," ujar Bambang kepada CNN Indoensia melalui pesan singkat, Kamis (29/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sigit saat ini menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) DJP Wajib Pajak Besar. Dia merupakan pejabat karier di DJP, dengan masa pengabdian 28 tahun.
Sigit sukses menyingkir tiga pesaingnya dalam lelang jabatan eselon I Kementerian Keuangan. Ketiga rival sekaligus kolega Sigit Priadi tersebut adalah Kakanwil Pajak Jawa Timur I Ken Dwijugiasteadi, Direktur Keberatan dan Banding Ditjen Pajak Catur Rini Widosari dan Pengkaji Bidang Pembinaan dan Penerbitan Sumber Daya Manusia Ranu Handanu.
(ags/gen)