Jakarta, CNN Indonesia -- PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) akan melepas 40 persen saham anak usahanya, PT Wika Realty, ke publik pada September tahun ini. Penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) Wika Realty ditargetkan minimal Rp 1 triliun.
Direktur Keuangan WIKA Adji Firmantoro mengatakan perseroan sudah mempersiapkan berbagai hal untuk memnyukseskan Wika Realty melantai di pasar modal.
"Kami mempersiapkan berbagai hal. Targetnya bulan September," ujarnya di Jakarta, Kamis (29/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adji mengungkapkan WIKA telah menunjuk konsultan finansial untuk memantapkan rencana Wika Realty melantai di pasar modal. “Nanti kami akan segera menunjuk penjamin pelaksana emisi dan pihak pendukung lainnya seperti akuntan publik serta konsultan hukum,” tuturnya.
Sebagai informasi, saat ini WIKA memiliki sekitar 85 persen saham Wika Realty, sedangkan sisanya merupakan milik karyawan. Nantinya, kata Adji, maksimal 40 persen saham Wika Realty akan dilepas ke publik.
“Target dana yang diincar dari rencana IPO tersebut masih dievaluasi. Namun setidaknya, kami berharap bisa mencapai minimal Rp 1 triliun,” katanya.
Adji menambahkan perseroan juga berencana menyuntik dana ke Wika Realty sebesar Rp 150 miliar pada kuartal I 2015. Suntikan modal tersebut melengkapi kebijakan serupa pada Desember tahun lalu sebesar Rp 150 miliar.
“Akhir kuartal I 2015 kami akan melakukan suntikan dana lagi ke Wika Realty sebesar Rp 150 miliar. Jadi total penambahan modal mencapai Rp 300 miliar,” jelasnya.
(ags/gen)