Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perdagangan (Kemendag) menargetkan peningkatan ekspor mencapai 300 persen sampai 2019 mendatang. Untuk mencapai target tersebut, Kemendag bekerjasama dengan lembaga perdagangan internasional yakni Japan International Corporate Agency (JICA).
"Untuk meningkatkan kinerja ekspor sampai tiga kali lipat, kami bisa manfaatkan hasil kerjasama dengan JICA untuk meningkatkan jaring kemitraan," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Nus Nuzulia Ishak di Kementerian Perdagangan, Rabu (25/2).
Nus mengatakan peningkatan kerjasama ekspor tersebut nantinya akan difokuskan pada sektor usaha kecil menengah dalam rangka peningkatan ekspor nonmigas. Ekspor ini nantinya diharapkan akan menjadi mesin penggerak pertumbuhan ekonomi nasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Oleh karena itu penguatan fungsi Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional sebagai
vocal point peningkatan ekspor nasional sangat dibutuhkan untuk memperkuat nilai kompetitif ekspor Indonesia," kata Nus.
Dalam seminar yang digelar, Nus berharap JICA bisa berperan dalam peningkatan informasi pasar sebagai hasil riset pasar, serta mengoptimalkan layanan
customer service centre yang dapat memudahkan pelaku usaha mendapatkan informasi perdagangan ekspor.
"Dengan adanya informasi pasar ekspor yang rinci, penguatan jaringan yang lebih luas, produk yang berkualitas dan promosi yang intensif, serta sumber daya manusia ekspor yang profesional. Maka aktivitas perdagangan internasional khususnya ekspor akan meningkat sesuai dengan target yang diharapkan," kata Nus.
(gen)