Lanjutkan Penguatan, IHSG Ciptakan Rekor Baru

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau sepanjang hari dan ditutup menguat signifikan pada perdagangan Rabu (25/2). Setelah bergerak di antara 5.425-5.448, indeks naik sebesar 27 poin atau 0,51 persen ke level 5.445, yang merupakan level tertinggi baru.

Sebanyak 152 saham naik, 141 saham turun, 91 saham tidak bergerak, dan 168 saham tidak ditransaksikan.

PT Mandiri Sekuritas mencatat investor pada hari ini membukukan transaksi sebesar Rp 7,17 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 4,71 triliun dan transaksi negosiasi Rp 2,45 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 766,71 miliar.

Sebanyak sembilan sektor terapresiasi, dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 1,48 persen dan sektor manufaktur yang menguat 0,79 persen.

Saham di sektor aneka industri yang paling menguat adalah PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) sebesar 3,03 persen dan PT Astra International Tbk (ASII) yang naik 1,88 persen.

Di sektor manufaktur, saham yang paling terapresiasi adalah PT Japfa Comfeed Tbk (JPFA) sebesar 6,1 persen dan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) sebesar 5,68 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Kospi di Korsel sebesar 0,73 persen dan indeks Hang Seng di Hong Kong sebesar 0,11 persen, sedangkan indeks Nikkei225 di Jepang turun sebesar 0,1 persen.

 Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa justru menunjukkan koreksi sejak dibuka pada siang tadi. Indeks DAX di Jerman turun 0,05 persen dan CAC di Perancis terkoreksi 0,04 persen, sedangkan indeks FTSE100 di Inggris naik 0,05 persen.

Di pasar valas, nilai tukar rupiah menguat sebesar 66 poin atau 0,51 persen ke Rp 12.856 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 12.849-Rp 12.905 per dolar AS. (ags/ags)