Mercedes-Benz Luncurkan Tiga Varian C-Class Rakitan Bogor
CNN Indonesia
Senin, 04 Mei 2015 17:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan otomotif asal Jerman, Mercedes-Benz Indonesia resmi meluncurkan tiga seri C-Class terbaru yang dirakit di pabrik Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. Mobil generasi ke-empat C-Class dengan tipe C-200 Avant Garde, C-250 Exclusive, dan C-250 AMG ini diharapkan akan memperkuat penetrasi Mercedes-Benz di segmen mobil mid-size premium pasar Indonesia.
"Mobil C-Class terbaru ini hadir dengan desain yang lebih segar dan sporty di mana mesinnya merupakan generasi terbaru yang memberikan kekuatan lebih besar namun dengan konsumsi bahan bakar yang hemat dan tingkat emisi karbondioksida yang lebih rendah," tutur Chief Executive Officer Mercedes-Benz Indonesia Claus Weidner di Jakarta, Senin (5/4).
Mobil yang dibanderol mulai dari Rp 719 juta hingga Rp 819 juta ini memiliki konsumsi bahan bakar 5,3 hingga 5,6 liter per 100 kilometer. Tiga varian C-Class tersebut juga memiliki standar emisi Euro 4, sehingga perusahaan memastikan bahwa seri-seri ini memang pantas disebut sebagai kendaraan ramah lingkungan.
"Selain ramah lingkungan, akselerasinya pun terbilang cukup cepat. Mobil-mobil tersebut mampu mencapai 100 km per jam dari 6,8 hingga 7,3 detik. Selain itu, mobil-mobil ini bisa mencapai kecepatan puncak 235 hingga 244 kilometer per jam," tambah Deputy Director Sales Planning and Product Management for Passenger Cars Carston Bauer di tempat yang sama.
Weidner menambahkan, ketiga mobil ini dilengkapi dengan ECO start/stop yang yang bisa menghasilkan efisiensi bahan bakar secara otomatis pada saat mesin dalam mode diam. Dengan kondisi seperti ini, Weidner yakin mobil produksinya hanya bisa menyumbang emisi karbondioksida sebesar 131 hingga 123 gram per kilometer.
"Selain ramah lingkungan, mobil itu dilengkapi dengan transmisi otomatis 7G-Tronic Plus yang bisa menyebabkan ketiga model ini bisa berjalan tanpa interupsi dan penuh kepastian," ujarnya.
Keberadaan tiga varian mobil terbaru ini, dikatakan Weidner, juga menandakan 45 tahun produksi mobil mewah ini di Indonesia. Ia juga berharap, kendaraan ini dapat diterima baik oleh kaum kelas atas yang mengutamakan kenyamanan dan teknologi canggih.
"Kami yakin dengan hadirnya ketiga model C-Class ini, akan memperkuat posisi mobil seri ini sebagai mobil terpopuler di segmen mid-size medium," jelas Weidner.
"Mobil C-Class terbaru ini hadir dengan desain yang lebih segar dan sporty di mana mesinnya merupakan generasi terbaru yang memberikan kekuatan lebih besar namun dengan konsumsi bahan bakar yang hemat dan tingkat emisi karbondioksida yang lebih rendah," tutur Chief Executive Officer Mercedes-Benz Indonesia Claus Weidner di Jakarta, Senin (5/4).
Mobil yang dibanderol mulai dari Rp 719 juta hingga Rp 819 juta ini memiliki konsumsi bahan bakar 5,3 hingga 5,6 liter per 100 kilometer. Tiga varian C-Class tersebut juga memiliki standar emisi Euro 4, sehingga perusahaan memastikan bahwa seri-seri ini memang pantas disebut sebagai kendaraan ramah lingkungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Weidner menambahkan, ketiga mobil ini dilengkapi dengan ECO start/stop yang yang bisa menghasilkan efisiensi bahan bakar secara otomatis pada saat mesin dalam mode diam. Dengan kondisi seperti ini, Weidner yakin mobil produksinya hanya bisa menyumbang emisi karbondioksida sebesar 131 hingga 123 gram per kilometer.
Keberadaan tiga varian mobil terbaru ini, dikatakan Weidner, juga menandakan 45 tahun produksi mobil mewah ini di Indonesia. Ia juga berharap, kendaraan ini dapat diterima baik oleh kaum kelas atas yang mengutamakan kenyamanan dan teknologi canggih.
"Kami yakin dengan hadirnya ketiga model C-Class ini, akan memperkuat posisi mobil seri ini sebagai mobil terpopuler di segmen mid-size medium," jelas Weidner.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK