Momentum Beli Terjaga, IHSG Diprediksi Menguat

Giras Pasopati | CNN Indonesia
Kamis, 07 Mei 2015 08:09 WIB
Momen untuk melakukan akumulasi pembelian bagi investor jangka panjang dinilai masih terbuka lebar.
Aktivitas perdagangan saham, di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat 21 November 2014. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Analis memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih berpotensi mengalami penguatan setelah sempat melemah cukup dalam pada bulan lalu. Pasalnya, momen akumulasi pembelian untuk investor dinilai masih terbuka lebar.

Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan indeks sebelumnya bergerak dalam rentang normal dengan kondisi mix, yang merupakan hal normal yang terjadi pada IHSG setelah mengalami kenaikan di hari sebelumnya. Namun pada akhirnya ditutup di area hijau.

“IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 5.052– 5.285 pada perdagangan hari ini,” ujarnya dalam riset, pada Kamis (7/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menilai, support masih terjaga cukup kuat pada 5.052 dengan resisten tujuan berada pada level 5.285. Menurutnya, kondisi perdagangan sebelumnya menunjukkan pergerakan IHSG masih dipenuhi oleh hawa positif di tengah arus dana keluar (capital outflow) yang terjadi.

“Momen untuk melakukan akumulasi pembelian bagi investor jangka panjang masih terbuka lebar. Hari ini potensi kenaikan masih terlihat cukup besar,” jelas William.

Sementara itu, Kepala Riset PT NH Korindo Securities, Reza Priyambada mengatakan, pada perdagangan Kamis (7/5) IHSG diperkirakan berada pada rentang support 5.100-5.155 dan resisten 5.200-5.215.

Menurutnya, laju IHSG sempat melampaui area target resisten (5.165-5.182) dan juga mampu bertahan di atas area target support (5.000-5.095). Laju IHSG terlihat masih variatif seiring dengan antisipasi pelaku pasar terhadap sentimen yang ada.

“Dari tren, IHSG sedang berupaya untuk membuat tren kenaikan kembali. Akan tetapi, perlu juga diwaspadai adanya potensi profit taking yang memanfaatkan penguatan-penguatan sebelumnya,” jelasnya.
(gir/gir)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER