Beras Plastik Terbuat dari Bahan Kabel, Keramik, dan Paralon

CNN Indonesia
Kamis, 21 Mei 2015 11:39 WIB
Peneliti Sucofindo memastikan setidaknya ada lima bahan kimia yang digunakan oleh produsen beras plastik untuk membuat beras berbahaya tersebut.
Salah seorang pedagang menunjukan jenis beras sentra ramos di Pasar Tanah Merah Mutiara Gading Timur, Mustika Jaya, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/5). Beras yang berasal dari Karawang tersebut dengan merk sentra ramos yang dijual Rp 8.000, diduga merupakan beras bercampur bahan sintetis. (ANTARA FOTO/Risky Andrianto)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Sucofindo, badan usaha milik negara (BUMN) yang laboratoriumnya dipercaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi untuk memeriksa sampel beras plastik menyebutkan beras sintetis tersebut tidak hanya terbuat dari satu jenis bahan kimia.

Adisam, Kepala Bagian Pengujian Laboratorium Sucofindo di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat mengatakan setidaknya ada lima bahan kimia yang digunakan oleh produsen beras plastik untuk membuat beras berbahaya tersebut.

Dia menyebut senyawa kimia dari beras sampel yang diuji laboratoriumnya terdiri dari BBP (benzyil butyl phtalate), DEHP (diethyl hexyl phthalate), dan DMP (dimethyl phthalateshalate). Tiga bahan tersebut merupakan bahan pembuat polyvinyl chloride yang kemudian dicampurkan lagi dengan senyawa kimia pelentur plastik sehingga bisa dibentuk menyerupai beras.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Bahan baku pembuatan beras plastik itu sama dengan yang digunakan industri untuk membuat kabel, keramik, dan pipa paralon,” ujar Adisam di Bekasi, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara, Kamis (21/5).

Adisam menjelaskan, Sucofindo telah memeriksa 250 gram sampel beras plastik menggunakan alat penapis dan spektrum inframerah untuk melihat keberadaan senyawa penyusunnya. Beras sampel sendiri diambil dari Pasar Mutiara Gading Timur, Bekasi oleh petugas dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bekasi dua hari lalu.

"Ternyata ada spektrum identik dengan senyawa polyvinyl chloride yang biasa digunakan untuk bahan baku industri," katanya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER