Jakarta, CNN Indonesia -- Transaksi belanja online menggunakan
smartphone di tanah Air meningkat signifikan pada tahun lalu. Berdasarkan hasil survei MasterCard, lebih dari separuh konsumen atau 54 persen koresponden di Indonesia memilih menggunakan seluler untuk berbelanja online.
MasterCard’s Mobile Shopping Survey merupakan penelitian dengan serangkaian interview yang dilaksanakan di 14 negara antara Oktober sampai dengan Desember 2014. Di Indonesia, jumlah konsumen yang telah melakukan aktivitas belanja melalui
smartphone mengalami pertumbuhan, dari 46,7 persen di tahun 2013 menjadi 54,9 persen pada tahun lalu.
Survei tersebut menempatkan Indonesia di lima teratas negara di Asia Pasifik yang mengalami pertumbuhan tinggi belanja online via
smartphone. China menempati posisi tertinggi sebesar 70,1 persen, disusul India 62,9 persen, Taiwan 62,6 persen dan Thailand 58,8 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut survei tersebut, hampir setengah dari konsumen di Asia Pasifik (45,6 persen) telah berbelanja melalui smartphone. Pakaian, aksesoris, aplikasi serta kupon belanja harian merupakan barang yang paling digemari dan sering dibeli oleh para konsumen di wilayah tersebut.
Survei yang dilakukan selama tiga bulan ini mengungkapkan bahwa faktor kenyamanan merupakan faktor utama yang mendorong konsumen untuk membeli berbagai kebutuhan mereka melalui
smartphone. Selain digunakan untuk berbelanja, konsumen tersebut juga menggunakan
smartphone untuk membandingkan antara harga di toko konvensional dan di toko online.
"Meningkatnya kepemilikan
smartphone memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap perilaku orang-orang di Asia Pasifik dalam berbelanja dan menggunakan uang mereka," ujar Raj Dhamodharan, Group Head, Emerging Payments, MasterCard Asia Pacific melalui siaran pers, Senin (13/7).
Namun, Dhamodharan mengingatkan seiring dengan berkembangnya metode pembayaran yang semakin beragam serta semakin banyaknya informasi yang disimpan pada berbagai perangkat telepon, keamanan data merupakan suatu hal yang peting bagi konsumen.
"Para penjual dan portal belanja online juga harus memastikan cara-cara yang mudah dan sederhana untuk melakukan pencarian item belanja dan pembayaran karena kenyamanan merupakan faktor terpenting bagi konsumen untuk berbelanja melalui
smartphone mereka atau di toko,” tuturnya.
Berikut hasil penelitian
MasterCard’s Mobile Shopping Survey:
| | 2014 | 2013 | 2012 |
1 | China | 70.1 | 59.4 | 54.1 |
2 | India | 62.9 | 47.1 | 30.3 |
3 | Taiwan | 62.6 | 45.2 | 28.2 |
4 | Thailand | 58.8 | 51.2 | 51 |
5 | Indonesia | 54.9 | 46.7 | 54.5 |
6 | Korea | 53.8 | 47.6 | 40.2 |
7 | Malaysia | 45.6 | 31.5 | 25.4 |
8 | Vietnam | 45.2 | 34.9 | 33.7 |
9 | Hong Kong | 38.2 | 40 | 40.9 |
10 | Singapore | 36.7 | 31.4 | 39.8 |
11 | Philippines | 34 | 32.8 | 21.4 |
12 | Japan | 25.8 | 22.9 | 25.8 |
13 | New Zealand | 20.7 | 15 | 18.2 |
14 | Australia | 19.6 | 24.8 | 18.7 |
| Asia Pacific | 45.6 | 38.6 | 35.4 |
(ags/gen)