PLN Siap Beli 622 MW Listrik 5 Pembangkit Energi Terbarukan

CNN Indonesia
Kamis, 20 Agu 2015 09:43 WIB
Lima pembangkit tersebut pembangunannya diperkirakan menghabiskan dana sekitar US$ 1,71 miliar.
PLTA Cirata Purwakarta. (Detikcom/Dian Firmansyah).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT PLN (Persero) berencana membeli listrik dari lima pembangkit energi baru dan terbarukan dengan kapasitas total 622 Megawatt (MW) yang dibangun oleh perusahaan listrik swasta (Independent Power Producer/IPP).

Kepala Divisi Energi Baru dan Terbarukan PLN Syah Darwin Siregar menyebutkan lima pembangkit yang pembangunannya menghabiskan dana sekitar US$ 1,71 miliar tersebut adalah:

1. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batang Toru kapasitas 510 MW di Sumatera Utara yang dikembangkan oleh PT North Sumatera Hydro Energy.
2. PLTA Hasang kapasitas 3 x 13 MW di Sumatera Utara yang dikembangkan oleh PT Binsar Natorang Energy.
3. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap kapasitas 70 MW di Sulawesi Selatan yang dikembangkan oleh PT UPC.
4. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Gorontalo kapasitas 2 MW perak (MWp) yang dikembangkan oleh PT Brantas Adya Surya Energi.
5. PLTS Sumba Timur kapasitas 1 MWp di Nusa Tenggara Timur yang dikembangkan oleh PT Buana Energi Surya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Pembuatan power purchase agreement (PPA) ini menunjukkan kesungguhan PLN dalam mendukung kebijakan pengembangan energi baru dan terbarukan,” ujar Darwin dikutip dari keterangan pers, Kamis (20/8).

Ia mencatat dengan dibuatnya PPA tersebut, maka total pembangkit listrik bertenaga non fosil yang akan dikelola PLN mencapai sebesar 5.014 MW. Angka tersebut sudah melampaui target pemerintah yang ingin perusahaan pelat merah tersebut mengelola 4.116 MW pembangkit listrik energi baru terbarukan sampai 2019 mendatang.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER