Menkeu Resmikan Listing Sukuk Global Rp 85,7 T di Bursa Dubai

Agust Supriadi | CNN Indonesia
Selasa, 15 Sep 2015 08:21 WIB
Nilai dari keempat seri sukuk global tersebut mencapai US$ 6 miliar atau setara dengan Rp  85,7 triliun (kurs Rp 14.286/US$).
Ilustrasi logo Nasdaq. (REUTERS/Brendan McDermid)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Keuangan Bambang P.S. Brodjonegoro meresmikan pencatatan (listing) empat seri surat berharga syariah negara (SBSN) berdenominasi valas atau sukuk global di Bursa Nasdaq Dubai, Minggu (13/9). Nilai dari keempat seri sukuk global tersebut mencapai US$ 6 miliar atau setara dengan Rp  85,7 triliun (kurs Rp 14.286/US$)

N.E. Fatimah, Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan menjelaskan, keempat seri sukuk global itu sebenarnya sudah diterbitkan sejak 2012 dan diperdagangkan di Bursa Dubai sejak Mei 2015. Namun, peresmiannya baru dilakukan oleh Menkeu bersamaan dengan pembukaan Bursa Nasdaq Dubai.

Menurutnya, pencatatan ini dilakukan menyusul keberhasilan penerbitan sukuk global Indonesia pada tahun ini sebesar US$ 2 miliar. Sukuk global ini menggunakan akad Wakalah dengan tenor 10 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Penerbitan ini berhasil menyerap 41 persen dana dari investor syariah di Timur Tengah, dan merupakan penerbitan Global Sukuk dalam satu tranche (single tranche) terbesar di dunia,” jelasnya melalui keterangan tertulis Kemenkeu, Senin (14/9).

Dia berharap pencatatan sukuk global Indonesia di Bursa Nasdaq Dubai dapat memperluas basis investor sukuk negara di kawasan tersebut. Dubai dinilai potensial karena merupakan pusat perdagangan sukuk dunia yang didukung oleh fasilitas infrastruktur modern dan akses langsung ke investor di kawasan Timur Tengah. (ags)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER