Danai Proyek, Pelindo II Akan Kembali Terbitkan Obligasi

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Senin, 03 Agu 2015 15:22 WIB
Penerbitan obligasi sendiri dilakukan untuk membiayai proyek Pelindo II yang diprediksi menelain investasi mencapai Rp 45 triliun hingga 2018.
Direktur Utama PT Pelindo II (Persero) R.J. Lino. (Sumber: Detik.com)
Jakarta, CNN Indonesia -- Manajemen PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II kembali mewacanakan penerbitan surat utang alias obligasi. Meski belum menyebut besaran dan jumlah kuponnya, wacana penerbitan obligasi sendiri dilakukan untuk membiayai proyek Pelindo II dengan total investasi mencapai Rp 45 triliun hingga 2018.

"Mungkin nanti pendanaan untuk Rp 45 triliun itu akan kami tambah dengan menerbitkan obligasi lagi. Tapi yang pasti tidak sekarang," kata Direktur Utama Pelindo II R.J. Lino di Jakarta, Senin (3/8).

Lino mengungkapkan, sejatinya opsi untuk menerbitkan obligasi seri teranyar baru akan dilaksanakan tahun depan. Ini mengingat lantaran pada akhir April kemarin pihaknya baru saja menerbitkan obligasi dua seri untuk membiayai proyek-proyek Pelindo II.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga April kemarin, katanya perseroan juga telah menggelontorkan dana investasi senilai Rp 12 triliun atau berkisar 22,2 persen dari total seluruh proyek perseroan yang akan dibiayai menggunakan global bond. Di mana dana senilai Rp 12 triliun tadi merupakan bagian dari global bond senilai US$ 1,6 miliar, atau setara Rp 20,8 triliun yang diperoleh perseroan beberapa waktu lalu.

"Dari dana obligasi tersebut kita tetap prioritaskan New Tanjung Priok, Pelabuhan Sorong (Papua Barat), Kalimantan Barat. Kalau untuk proyek tahun depan saya lupa mau bangun apa saja, tapi memang pendanaan tambahan diperlukan agar proyek-proyek itu selesai," jelas Rino tanpa merinci nama proyek tersebut.

Seperti yang telah diketahui, dua bulan lalu Pelindo II baru saja menerbitkan obligasi global dengan nilai US$ 1,6 miliar yang terbagi dalam dua seri. Pertama, seri global bond bernilai US$ 1,1 miliar dengan jangka waktu pelunasan (tenor) hingga 10 tahun. Untuk seri ini, manajemen Pelindo II menawarkan kupon sebesar 4,25 persen dengan yield di kisaran 4,375 persen. Sementara untuk global seri kedua yang bernilai US$ 500 juta, diterbitkan dengan tenor 30 tahun dan kupon sebesar 5,375 persen. Sementara untuk yield diperkirakan mencapai 5,5 persen.

Di dalam penberbitan dua seri global bond tadi, Pelindo II diketahui menunjuk tiga bank yakni ANZ, BNP, Paribas dan Citigroup sebagai joint bookrunners serta dua sekuritas lokal yakni PT Bahana Securities dan PT Danareksa Sekuritas sebagai joint lead managers untuk menangani trasaksi tersebut. (dim/dim)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER