Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan meluncurkan Operasi Pasar Bulog secara serentak, hari ini.
Berdasarkan agenda resmi kepresidenan yang diterima CNN Indonesia, Jokowi akan meluncurkan operasi bersama beberapa Menteri pada Jumat (2/10) pukul 09.00 WIB di Kawasan Pergudangan Sunter Bulog Divisi Regional DKI Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Dalam acara tersebut, Jokowi juga dijadwalkan akan berbincang secara langsung (live streaming) dengan Divisi Regional Bulog di lima provinsi meliputi Sumatra Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini dilakukan dalam rangka memastikan jumlah
stok serta upaya penyerapan beras petani oleh Bulog.
"Stok kita terlalu kecil. Ada yang tahu stok China berapa? 40 juta ton," kata Jokowi saat berdiskusi dengan pengusaha penggilangan dan pedagang beras di Kantor Kepresidenan beberapa hari yang lalu.
Tak Perlu Impor
Sehari sebelumnya, Jokowi mengaku optimistis kebutuhan beras dalam negeri akan terpenuhi. Adapun optimisme tersebut diutarakan menyusul penemuan bibit padi varietas IPB 3S yang mampu menghasilkan 13,4 ton per hektare (ha).
Dengan begitu, Indonesia tak perlu menjalankan mekanisme impor tahun ini. Jokowi pun menegaskan bakal terus mendorong jajaran Kementerian Pertanian untuk menanam varietas IPB 3S di lahan seluas 100 ribu ha, dari area percontohan yang saat ini baru mencapai 500 ha.
"Lonjakannya langsung beberapa kali lipat. Intensifikasi seperti ini yang diperlukan, sehingga hasil produksi dapat meningkat total," ujar Jokowi saat meninjau panen padi bibit varietas IPB 3S di Desa Cikarang, Kabupaten Karawang.Yang menarik, di tengah kegiatan pemanenen varietas IPB 3S mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengklaim bahwa hampir satu tahun pemerintahannya kebutuhan beras nasional bisa dipenuhii oleh petani lokal tanpa harus mengimpor.Bahkan, Jokowi mengatakan cadangan beras nasional saat ini masih berada di batas aman dengan jumlah mencapai 1,7 juta ton."Masih ditambah lagi panen bulan November. (Jadi) masih ada sisa panen. Tambah dua bulan 300 ribu ton pada akhir tahun," kata dia. (dim/dim)