Serap Tenaga Kerja, Jokowi Dijadwalkan Kunjungi JIIPE Gresik

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Rabu, 11 Nov 2015 07:07 WIB
Kawasan industri hasil patungan Pelindo III dan AKR Corporindo diperkirakan bisa menyerap sampai 60 ribu tenaga kerja setelah penuh dihuni investor.
Jajaran direksi pengelola Pelabuhan Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE) mendampingi Kepala BKPM Franky Sibarani saat memberikan keterangan pers di kantor JIIPE, Gresik Jawa Timur, Selasa (10/11). (CNN Indonesia/Elisa Valenta Sari).
Gresik, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyaksikan peluncuran program penciptaan lapangan kerja melalui sinergi investasi dengan pondok pesantren di kawasan Industri Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik. 

Jokowi dijadwalkan akan hadir di pelabuhan JIIPE hari ini Rabu (11/11) pukul 14.00 WIB didampingi oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Heru Pambudi dan pejabat lainnya.

JIIPE merupakan proyek gabungan (join venture) yang dikelola oleh PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BMKS) yang merupakan perusahaan patungan PT Pelindo III (persero) dengan PT AKR Corporindo Tbk. Kawasan industri terpadu dengan pelabuhan (deep sea port) ini yang mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah namun tidak membebani anggaran APBN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan JIIPE memiliki kawasan industri seluas 2.933 hektare, dilengkapi pelabuhan laut seluas 406 hektare dan kawasan hunian seluas 77 hektare. Nilai total investasi pengembangan kawasan industri ini sebesar Rp 35 triliun. Saat ini, JIIPE sedang memasuki masa konstruksi yang dilakukan oleh dua BUMN yaitu PT Hutama Karya Tbk dan PT Waskita Karya Tbk. 

Proses konstruksi ini menyerap 1.500 tenaga kerja langsung, di mana 90 persen berasal dari masyarakat di sekitar kawasan industri, yaitu Kecamatan Bungah dan Kecamatan Manyar Gresik.

Presiden Direktur BMKS Bambang Soefiono menyebut hingga kini, sudah ada lima perusahaan yang akan membangun di kawasan industri JIIPE, yaitu perusahaan smelter, petrokimia, dan pengolahan garam untuk industri. Kelima perusahaan sedang melakukan konstruksi dan dapat menyerap sekitar 5 ribu tenaga kerja langsung.

Guna meningkatkan keahlian para pekerja, nantinya para pekerja kawasan industri JIIPE akan mendapat pelatihan khusus di Balai Latihan Kerja (BLK) binaan BMKS.

Serap 60 Ribu Pekerja

Sementara itu, seluruh kawasan industri ini dapat menyerap sekitar 60 ribu tenaga kerja langsung khususnya bagi masyrakat di sekitar kawasan industri.

"Proyek ini kira-kira akan berlangsung 10 hingga 15 tahun kedepan, makanya kami bikin Balai Latihan Kerja, sehingga masyarakat dapat nilai tambah, dan masyarakat Gresik tidak perlu lagi mencari pekerjaan keluar kota," ujar Bambang kemarin.

Sebagai informasi dari data BKPM investasi pembangunan kawasan industri yang masuk dalam sektor prioritas pariwisata dan kawasan, untuk periode Januari-September 2015 tercatat kenaikan 127,3 persen dari tahun sebelumnya Rp 79,8 triliun menjadi Rp 181,2 triliun. Sedangkan dari sisi minat investasi tercatat dari 22 Oktober 2014 hingga 2 Oktober 2015 total US$ 11 miliar minat investasi di sektor pariwisata dan kawasan. (gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER