Pemerintah Jajaki Pembelian Migas dari Empat Negara

Galih Gumelar, Resty Armenia | CNN Indonesia
Senin, 07 Des 2015 14:20 WIB
Irak, Iran, Arab Saudi, dan Nigeria akan menjadi negara baru yang memasok minyak dan gas bumi Indonesia.
Empat negara anggota OPEC yaitu Irak, Iran, Arab Saudi, dan Nigeria akan menjadi negara baru yang memasok minyak dan gas bumi Indonesia. (REUTERS/Heinz-Peter Bader).
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan pemerintah tengah menjajaki pembelian langsung minyak dan gas bumi (migas) dari negara-negara anggota Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) demi memanfaatkan kembalinya keanggotaan aktif Indonesia di organisasi negara eksportir minyak tersebut.

Sudirman mengatakan sudah ada empat negara yang tengah dijajaki yaitu Irak, Iran, Arab Saudi, dan Nigeria. Ia berharap Indonesia sudah bisa mengimpor langsung produk migas dari negara-negara tersebut mulai tahun depan.

"Semua negara itu sedang dijajaki. Memang sebelumnya kami sudah jajaki pembelian langsung dari Irak dan Iran, saat ini masih on progress untuk impor itu. Bahkan untuk Iran, rencananya mereka juga menawarkan Liquified Petroleum Gas (elpiji) dengan harga yang kompetitif," ujar Sudirman di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin (7/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pelaksanaan impor dari Iran mungkin akan sedikit tertunda karena perbankan Iran masih belum melakukan transaksi dengan Bank Indonesia akibat Iran masih terkena sanksi embargo. Untuk jumlah migas yang diimpor, Sudirman mengatakan kalau hal itu ditentukan sesuai kebijakan masing-masing negara.

"Masuknya Indonesia ke OPEC membuat kita berada di dalam komunitas yang merupakan produsen minyak. Kalau dapat supply langsung kan bagus. Lebih dari itu kan dibicarakan produksi, arah ke depan, mengenai harga, mengenai stok, jadi kita tidak akan ketinggalan dari segi informasi," ujarnya.

Sebagai informasi, Indonesia kembali jadi anggota aktif OPEC pada bulan September lalu setelah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said ingin membeli minyak langsung dari negara-negara anggota OPEC. Hal ini untuk menyiasati semakin tingginya angka konsumsi minyak yang tak sebanding dengan kemampuan produksi dalam negeri.

“Disamping bergabung dengan OPEC, kami juga bergabung dengan International Energy Agency (IEA), dan juga mungkin akan bergabung dengan International Energy Forum yang berpusat di Arab Saudi, di Riyadh," ujarnya.

Pertemukan Pertamina

Sebelumnya, Kementerian ESDM menyatakan kalau Arab Saudi, Kuwait, Irak, Uni Emirat Arab, dan Angola setuju untuk mengekspor minyak secara langsung ke Indonesia hasil dari penjajakan yang dilakukan PT Pertamina (Persero) di sela-sela pertemuan Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) di Wina, Austria.

Indonesia, melalui Pertamina, mengimpor minyak sebanyak 333.540 barel per hari pada 2014 dan menurun sebesar 8 persen pada tahun ini sebesar 306.460 sesuai Rencana Kerja Anggaran Perusahaan (RKAP) Pertamina. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER