Menko Rizal Ramli dan Menteri ESDM Akur Harga BBM Harus Turun

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Rabu, 23 Des 2015 15:15 WIB
Menko Kemaritiman Rizal Ramli menyebutkan tiga alasan mengapa saat ini waktu yang tepat bagi pemerintah untuk menurunkan harga BBM jenis solar dan premium.
Menko Kemaritiman Rizal Ramli menyebutkan tiga alasan mengapa saat ini waktu yang tepat bagi pemerintah untuk menurunkan harga BBM jenis solar dan premium. (Dok. Sekretariat Kabinet)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli kerap memiliki pandangan yang berseberangan dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said seperti dalam hal perpanjangan kontrak karya PT Freeport Indonesia, proyek pembangkit listrik 35 ribu Megawatt (MW), sampai lokasi pembangunan infrastruktur pengolahan gas alam cair Blok Masela.

Namun, baru kali ini Rizal mengamini usulan Sudirman yang akan disampaikan dalam rapat paripurna Kabinet sore ini bahwa harga bahan bakar minyak (BBM) harus turun.

"Saya kira memang sudah waktunya turun karena harga energi dunia terus merosot," kata Rizal di Jakarta, Rabu (23/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian di era Pemerintahan Abdurrahman Wahid menyebutkan sejumlah alasan mengapa harga BBM bersubsidi jenis solar dan BBM penugasan yaitu premium harus diturunkan. Saat ini solar dilego Rp 6.900 per liter dan Rp 7.300 per liter untuk premium yang dijual PT Pertamina (Persero) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) miliknya.

Pertama, Rizal menyebut harga minyak mentah dunia saat ini tengah merosot di bawah US$40 per barel.

Kedua, peningkatan pasokan minyak mentah yang terjadi tidak dibarengi dengan permintaan yang meningkat, namun justru berkurang akibat perlambatan ekonomi global.

"Dan ketiga, yang juga sangat penting, adalah temuan ladang minyak besar di Utara Rusia. Cadangannya sangat besar sekali dan itu punya pengaruh terhadap harga minyak mentah," katanya.

Oleh karena itu, Rizal menilai sudah sepantasnya pemerintah menurunkan harga BBM.

Sebelumnya, Kementerian ESDM menghitung harga BBM khusus penugasan jenis premium akan diusulkan turun sekitar Rp 200 sampai Rp 300 per liter dan solar subsidi diusulkan turun sebesar Rp 500 per liter. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER