Ahok Sebut Indonesia Lebih Ditakuti dalam MEA

Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Rabu, 13 Jan 2016 21:31 WIB
Ahok menilai masyarakat Indonesia yang takut menghadapi MEA lebih disebabkan oleh mereka sendiri yang tidak kompak dan selalu mengagungkan uang.
Foto: Adhi Wicaksono
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan masyarakat tak perlu takut dengan adanya gelaran Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang mulai mulai berlaku di seluruh negara anggotanya pada tahun ini, termasuk Indonesia.

Ahok, sapaan Basuki, mengungkapkan hal tersebut setelah dirinya berbincang dengan Presiden Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu. Saat itu, Jokowi menjelaskan bahwa masyarakat Indonesia justru lebih ditakuti oleh negara tetangga.

"Pak Presiden kemarin menyampaikan bahwa seharusnya masyarakat tak perlu takut dalam menghadapi MEA, justru mereka yang harusnya takut," kata Ahok saat ditemui di Century Park Hotel, Rabu (13/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Jokowi, kata Ahok, Indonesia adalah negara besar dengan sumber daya manusia yang juga banyak. Dengan fakta seperti itu sudah seharusnya Indonesia ditakuti oleh negara-negara tetangga yang lebih kecil.

"Mana ada singa takut pada kucing, tapi ini malah banyak singa yang lebih takut" ujarnya.

Ahok bercerita banyak masyarakat Indonesia yang takut menghadapi MEA lebih disebabkan oleh mereka sendiri yang tidak kompak dan selalu mengagungkan uang.

Padahal, lanjut Ahok, Indonesia hancur justru disebabkan oleh korupsi dan transparansi yang tidak benar. Jika transparansi di Indonesia dilakukan dengan benar seharusnya semua data bisa dilihat dengan benar dan tak ada lagi yang remang-remang.

"Jika ada kejelasan maka kebaikan akan muncul, jika kebaikan muncul maka keadilan akan ada" katanya. (gir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER