IHSG Tutup Pekan di Area Hijau

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menghijau di tengah penguatan bursa global. Indeks naik sebesar 20,57 poin (0,42 persen) ke level 4.813 setelah bergerak di antara 4.776-4.813 pada Jumat (11/3).

Sementara di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah melemah 22,5 poin (0,17 persen) ke Rp13.074 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.033-Rp13.117.

Analis KDB Daewoo Securities Heldy Arifien mengatakan mengakhiri sesi perdagangan pekan ini IHSG berhasil bertahan dalam area positif. Menurutnya aksi perburuan (bargain hunting) terhadap sejumlah saham unggulan, menjadi faktor pendorong penguatan sektor aneka industri

“Bullish signal pada titik 48,12 oversold trading stochastic, memberikan ruang bagi IHSG untuk tetap bertahan serta bertumpu pada area support 4.750 dan 4.780 dan membuka peluang untuk bergerak dalam rentang 4.785-4830 di Senin pekan depan,” katanya dalam ulasan.

RTI mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp6,03 triliun dengan volume 4,73 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) Rp11,9 miliar.

Sebanyak 144 saham naik, 145 saham turun, dan 89 saham tidak bergerak. Sementara sebanyak lima indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 1,15 persen diikuti sektor finansial yang naik sebesar 0,68 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak mayoritas menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang melonjak sebesar 0,51 persen, indeks Kospi di Korsel yang naik sebesar 0,11 persen, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong menguat sebesar 1,08 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga bergerak variatif sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris menguat 1,48 persen, DAX di Jerman menanjak 2,02 persen, dan CAC di Perancis naik 1,92 persen. (gir)