Bank Jatim Pangkas Bunga Deposito untuk Tekan Beban Bunga

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Selasa, 12 Apr 2016 00:03 WIB
Suku bunga deposito Bank Jatim pada kuartal I sebesar 9,77 persen dengan dana deposito yang dikelola sebanyak Rp9,48 triliun.
Suku bunga deposito Bank Jatim pada kuartal I sebesar 9,77 persen dengan dana deposito yang dikelola sebanyak Rp9,48 triliun. (ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf).
Jakarta, CNN Indonesia -- Guna mengurangi beban biaya, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) menurunkan suku bunga depositonya menjadi 9,77 persen pada kuartal I 2016. Sepanjang periode tersebut, Bank Jatim mengelola dana deposito nasabah sebesar Rp9,48 triliun.

"Kami memang sengaja menurunkan bunga deposito untuk nasabah tertentu yang meminta penjaminan tinggi, supaya laba bisa naik dan lebih efisien biaya bunga," ujar Direktur Bisnis Menengah dan Korporasi Bank Jatim Su'udi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (11/4),

Jika menilik laporan keuangan perseroan, total dana pihak ketiga (DPK) Bank Jatim per 31 Maret 2016 tercatat sebesar Rp41,51 triliun atau naik 9,3 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

DPK tersebut masih didominasi giro sebesar Rp21,04 triliun, disusul tabungan sebesar Rp10,99 triliun. Dengan komposisi tersebut rasio current account saving account (CASA) Bank Jatim terjaga di posisi 77,15 persen pada kuartal pertama 2016.

Namun Su'udi mengakui adanya dampak signifikan dari terbitnya Peraturan Menteri Keuangan yang melarang Pemerintah Daerah dan Provinsi mengendapkan dana daerah di perbankan di atas batas wajar.

"Ada penurunan DPK sebesar Rp300 miliar akibat terbitnya aturan tersebut, tapi sudah kami antisipasi dengan membuka layanan Jatim Prioritas," jelasnya.

Melalui layanan prioritas tersebut, perseroan mampu menyerap dana sekitar Rp635 miliar dari nasabah yng menjadi prioritas.
Untuk tahun ini, perseroan menargetkan adanya peningkatan DPK sebesar 9,32 persen mengingat tahun ini Bank Jatim harus menyokong pendanaan awal unit usaha syariah yang akan mulai beroperasi September 2016. (gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER