Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat karena ditopang data ekonomi dalam negeri yang dinilai stabil. Indeks naik sebesar 42,799 poin (0,89 persen) ke level 4.839 setelah bergerak di antara 4.800-4.851 pada Rabu (1/6).
Sementara di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah melemah 13 poin (0,10 persen) ke Rp13.661 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.650-Rp13.697.
William Surya Wijaya, Analis PT Asjaya Indosurya Securities menilai rilis data perekonomian pada awal bulan ini stabil, menunjukkan bahwa kondisi ekonomi dalam negeri berada dalam kondisi sehat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Hal ini merupakan salah satu faktor yang dapat memberikan dorongan untuk kenaikan lanjutan dari IHSG. Level
support 4.774 terlihat terjaga cukup kuat, potensi untuk dapat menembus
resistance level 4.877 terbuka semakin lebar,” ujarnya dalam riset.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan terjadinya inflasi pada bulan lalu sebesar 0,24 persen (month-to-month). Sementara laju inflasi tahunan (year on year) Mei sebesar 3,3 persen, terendah dari Desember 2009 sebesar 2,78 persen
Ia menambahkan, harga komoditas juga terlihat mulai merangkak naik yang memberikan sentimen positif terhadap pola gerak beberapa emiten yang berkaitan. Sementara arus modal asing yang masuk (
capital inflow) terlihat masih terus berlangsung, menunjukkan tekanan terus berkurang.
RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp 4,38 triliun dengan volume 3,60 miliar lembar saham. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp20 miliar.
Sebanyak 176 saham naik, 124 saham turun, dan 91 saham tidak bergerak. Sementara semua indeks sektoral menguat. Penguatan terbesar dialami oleh sektor consumer yang menguat sebesar 1,4 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang turun sebesar 1,62 persen, indeks Kospi di Korsel turun sebesar 0,03 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong turun sebesar 0,26 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,61 persen, indeks DAX di Jerman turun 0,43 persen, dan indeks CAC di Perancis turun 0,59 persen.
(gir)