Jakarta, CNN Indonesia -- PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menyatakan izin pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung sudah diterbitkan sejak satu minggu lalu. Saat ini, pembebasan lahan untuk kereta cepat tersebut sudah sampai 60 persen.
"Kereta cepat izin pembangunannya sudah keluar, informasi yang kami dapat 140 kilometer seluruhnya. kalau saya tidak salah satu minggu lalu keluarnya. Sekarang yang dilakukan di lokasi adalah pembebasan lahan pada intinya," kata Sahala Lumban Gaul, Chairman PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia, Senin (25/7).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, dengan adanya izin pembangunan ini, pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini bisa segera digarap. Untuk saat ini, KCIC akan memberikan informasi terbaru kepada China Development Bank (CDB), sebagai bank peminjam dana pembangunan kereta cepat ini sebesar 60 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami lagi berikan informasi selengkapnya ke CDB, memang CDB meminta klarifikasi lagi, nanti malam saya ke sana. Saya belum katakan target-targetnya," katanya.
Ia memastikan uang untuk proyek kereta cepat ini bisa keluar sebelum akhir tahun ini. Sehingga pembangunan kereta api cepat ini bisa segera diselesaikan.
Perlu diketahui, pembangunan kereta cepat ini sudah mulai berjalan sampai kilometer ke-100.
(gir)