Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempercayakan kursi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said kepada Arcandra Tahar, praktisi industri minyak dan gas bumi (migas) yang jauh dari panggung politik.
Tidak banyak informasi yang bisa digali dari Arcandra, karena dirinya lebih banyak berkiprah di luar negeri. Saat ini, Arcandra tercatat sebagai Direktur Asia Offshore Consulting Llc dan Presiden Petroneering Consulting Houston berdomisili di Texas, Amerika Serikat.
Ia bekerja sebagai profesional di perusahaan tersebut sejak Oktober 2013, setelah sebelumnya bekerja di Horton Wison Deepwater Inc.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari beberapa publikasi, Arcandra menyelesaikan pendidikan S1 di Fakultas Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB) dan melanjutkan S2 di Texas A&M University of America. Sejak itulah ia melanglang buana di negara paman Sam dengan bekerja di beberapa perusahaan internasional.
Arcandra merupakan pemilik hak paten untuk teknologi McT (Multi Column TLP) Floating Platform, dan pernah diundang PT Pertamina (Persero) untuk memaparkan konsep teknologi yang dimilikinya untuk digunakan di lapangan L-Parigi.
Dengan dilibatkannya profesional sekaligus praktisi industri dalam kabinet terbaru, Presiden Jokowi nampaknya ingin tetap menjauhkan sektor energi dan sumber daya alam dari pengaruh partai politik.
(gen)