BI Ramalkan Inflasi September 0,17 Persen

Safyra Primadhita | CNN Indonesia
Sabtu, 10 Sep 2016 11:50 WIB
Proyeksi inflasi 0,17 persen merupakan hasil survei Bank Indonesia pa dapekan pertama September 2016.
Gubernur Bank Indonesia Agus D.W Martowardojo meramalkan harga-harga barang dan jasa akan mengalami peningkatan pada September ini, dengan proyeksi inflasi sekitar 0,17 persen. (CNN Indonesia/Elisa Valenta Sari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bank Indonesia (BI) meramalkan harga-harga barang dan jasa akan mengalami peningkatan pada September ini, dengan proyeksi inflasi sekitar 0,17 persen. Perkiraan laju inflasi tersebut lebih tinggi dibandingkan tingkat pergerakan harga September tahun lalu yang deflasi 0,05 persen.

"Survey BI di minggu pertama itu sudah memperlihatkan ada inflasi sebesar 0,17 persen untuk bulan September ini," tutur Gubernur BI, Agus DW Martowardojo di kompleks Kantor Pusat BI, Jumat (9/9).

Berdasarkan tahun kalender, laju inflasi Januari-september diperkirakan berkisar 3,02 persen. "Tapi tentu kami harus lihat lagi," kata Agus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumber inflasi, lanjut Agus, masih berasal dari pergerakan naik harga komoditas klasik seperti bawang merah dan cabai merah. Sementara, faktor penekan level harga berasal dari daging ayam dan telur ayam.

"Harga daging ayam dan telur ayam itu mengalami deflasi, " kata Agus.

Agus mengaku senang dengan hasil survei BI karena dalam beberapa bulan terakhir cukup akurat dalam memprediksi inflasi.

Sebagai informasi, tahun ini BI menargetkan inflasi di level 4 plus minus 1 persen. (ags/gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER