Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan gagal atau suksesnya kebijakan yang dibuat pemerintah tidak bisa dinilai dalam jangka pendek.
Menurut Darmin, pemerintah sudah mulai menyiapkan perencanaan jangka menengah dan panjang saat umur Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) genap berusia dua tahun.
"Kalau dari internal, tentu saja banyak. Kami masih tetap memperbaiki infrastruktur, memperbaiki kualitas tenaga kerja, pangan juga kita masih jangka pendek. Kita harus membangun jangka menengah," ungkap Darmin, Rabu (19/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait sektor pangan, Darmin memastikan, pemerintah akan segera mengejar target perencanaan kedaulatan pangan jangka panjang. Pasalnya, inflasi yang cukup rendah membuat pemerintah harus segera mengatur perencanaan jangka panjang untuk membuatnya bertahan dalam waktu yang lama.
Hal lain yang menurut mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) masih belum mampu digenjot pemerintah, adalah meningkatkan kinerja ekspor. Lesunya penjualan produk Indonesia ke luar negeri, menurut Darmin tidak bisa dihindari seiring dengan masih melambatnya ekonomi global.
Investasi dan Pertumbuhan EkonomiNamun begitu, Darmin menyebut pemerintah boleh berbangga mampu menjaga arus masuk investasi dan pertumbuhan ekonomi di era kepemimpinan Presiden Jokowi.
"Kami berusaha betul memperbaiki apa yang telah dicapai sekarang sehingga bisa mencapai angka 5 persen. Kami ingin ke depan mulai naik walau ekonomi dunia masih melambat atau tidak, tapi kami akan berusaha melakukan perbaikan," jelas Darmin.
Terkait investasi, Darmin menilai, kecenderungannya terus mengalami kenaikan. Terlebih setelah sejumlah paket kebijakan ekonomi dirilis pemerintah sehingga investor semakin yakin menanamkan modalnya di Indonesia.
"Nanti temanya akan lebih tematik, misalnya logistik, industri manufaktur sehingga kita bisa lebih terarah. Hasil paket kebijakan yang sudah berusia satu tahun ini akan kita lihat terus evaluasinya," ucap Darmin.
Pria yang juga pernah menjabat sebagai Direktur Jenderal Pajak Kementerian Keuangan membocorkan, rencananya Presiden Jokowi akan segera menerbitkan paket kebijakan ekonomi ke-XIV, besok, Kamis (20/10) bila tidak berhalangan.
Adapun tema yang akan diluncurkan, disebut Darmin akan mengatur sejumlah kebijakan di sektor perdagangan elektronik atau e-commerce.
(gen)